Friday, April 19, 2024
HomeBandaraSiapa Pembawa Obor Olimpiade Musim Dingin 2018? Tentu Saja Robot!

Siapa Pembawa Obor Olimpiade Musim Dingin 2018? Tentu Saja Robot!

Obor Olimpiade semakin menghangat, menandakan perhelatan acara olahraga empat tahunan ini siap digelar di dataran Korea pada Musim Dingin 2018 mendatang. Sudah barang tentu, negara yang identik sebagai pencetak boyband dan girlband kelas wahid di jagad hiburan ini global ini tengah mati-matian mempersiapkan segala sesuatunya, hanya demi pagelaran Olimpiade Musim Dingin ini berjalan dengan lancar. Seperti yang diketahui sebelumnya, Korea akan mempekerjakan puluhan robot untuk membantu tugas manusia dalam acara ini.

Baca Juga: Sambut Olimpiade Musim Dingin, LG Hadirkan Dua Robot Canggih di Bandara Incheon

Berdasarkan lansiran KabarPenumpang.com dari laman the42.ie (25/12/2017), Korea Selatan akan menggunakan 85 robot yang berbeda satu sama lain selama Olimpiade Musim Dingin 2018. Bahkan salah satu diantara robot-robot tersebut akan mengambil peran sebagai pengantar obor Olimpiade yang menandakan dimulainya perhelatan tersebut.

Adalah HUBO, robot humanoid ciptaan Korea Advanced Institute of Science and Technology ini yang nantinya akan mengantar obor Olimpiade menuju lokasi yang sebelumnya sudah ditentukan. “Rencananya HUBO akan berjalan sejauh 150 meter,” ungkap salah satu narasumber dalam laman tersebut.

Melihat dari konsep acaranya, kemungkinan besar ke-85 robot ini akan ‘menjajah’ ruang lingkup pekerjaan yang seyogyanya dilakukan oleh manusia, sebut saja ada robot yang didesain untuk menggambar mural pada salah satu tembok venue. Ada juga robot yang akan mengantarkan pesanan para penonton di lokasi, hingga Fishing Robots yang akan dioperasikan di beberapa venue.

Fishing Robot sendiri merupakan salah satu robot yang akan berbicara dan memberikan informasi terkait jadwal pertandingan, sarana transportasi, dan beragam atraksi yang disajikan oleh pihak penyelenggara. Robot ini sendiri memiliki kemampuan untuk berbicara dalam empat bahasa, yaitu Korea, Cina, Jepang, dan tentu saja bahasa Inggris.

Jika nanti pengoperasian dari robot-robot ini sukses di Olimpiade Musim Dingin 2018, maka rencananya Jepang akan menggunakan teknologi serupa pada Olimpiade Musim Panas tahun 2020 mendatang. Di luar dari topik pembahasan, perusahaan Fujitsu berharap momen Olimpiade Musim Panas 2020 bisa menjadi debut untuk robot yang sudah dilengkapi dengan sistem sensorik 3D dan kecerdasan buatan yang akan membantu penilaian di cabang olahraga senam indah.

Baca Juga: Ini Dia Troika! Robot Canggih di Bandara Incheon, Korea Selatan

Seperti yang sudah diberitakan sebelumnya, Bandara Internasional Incheon di Seoul juga akan dilengkapi dengan dua buah robot yang akan membantu  pekerjaan manusia, yaitu robot pembersih dan robot pemberi informasi. Didukung dengan desain yang sangat menggemaskan, diharapkan kedua buah robot di bandara ini dapat membantu mobilitas para penumpang dan para atlet yang mendarat di bandara tersibuk di Korea ini.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Yang Terbaru