Banjir di Bekasi membuat banyak masyarakat masih sulit beraktivitas normal. Namun transportasi masih terus beroperasi untuk memudahkan mobilitas masyarakat yang akan bekerja atau bepergian dan tidak terdampak banjir.
Seperti rute Damri dari Bekasi menuju ke Bandara Soekarno Hatta. Meski beberapa titik wilayah Bekasi dilanda banjir, tetapi rute Damri tetap beroperasi dengan normal.
Sebab loket pemasaran Damri di Kayuringin, Bekasi tidak terdampak banjir. Tetapi operasional bus-bus damri baik dari Bekasi maupun Bandara Soetta yang terkendala dan terhambat lalu lintasnya di beberapa titik karena banjir.
Head of Corporate Communication DAMRI Atikah Abdullah mengatakan, beberapa jadwal oeperasional terhambat terutama jalur dari dan menuju Bandara Soetta.
“Manajemen berupaya mencari jalur alternatif,” kata Atikah.
Dalam akun Instagramnya @damriindonesia juga, Damri mengimbau bagi para pelanggan bus ke Bandara Internasional Soekarno-Hatta untuk dating lebih awal demi mengantisipasi perjalanan.
Untuk diketahui, beberapa daerah di Bekasi masih terdampak banjir dan beberapa sudah mulai surut. Bencana banjir ini pun ramai di media social sejak Senin (3/3/2025) hingga hari ini.
Baca juga: Pelabuhan Sunda Kelapa, Dari Pusat Perdagangan Hingga Ancaman Banjir Rob
Dari data yang dilaporkan, sebanyak tujuh kecamatan di Bekasi lumpuh karena banjir. Bahkan banjir yang melanda Bekasi tahun 2025 ini merupakan yang terparah dalam catatan sejarah banjir yang terjadi di Bekasi.
Wali Kota Bekasi, Tria Adhianto mengatakan, banjir paling parah yang terjadi saat ini di Bekasi bukan hanya untuk warga saja, tetapi untuk Kota Bekasi. Menurutnya, bencana banjir kali ini di luar prediksi Pemerintah Daerah Bekasi.
Adapun ketujuh kecamatan di Bekasi yang terdampak banjir adalah Jatiasih, Bekasi Selatan, Bekasi Timur, Bekasi Utara, Bantar Gebang, Pondok Gede, dan Rawa Lumbu. Banjir yang terjadi bukan karena curah hujan yang tinggi, tetapi juga ada kiriman dari Bogor.
Di mana kawasan puncak pada Senin (3/3/2025) dilanda banjir bandang. Selain itu, besarnya air pasang laut menjadi salah satu penyebab banjir di Kota Bekasi.
