Dalam waktu tak lama lagi, persisnya pada pertengahan Mei 2018, layanan Elektronic Ticketing (E-Ticketing) dijadwalkan akan dioperasikan pada Pelabuhan roro Air Putih-Sungai Selari. Maka lintasan ferry Air Putih-Sungai Selari menjadi yang kedua di Tanah Air dalam penerapan E-Ticketing di jasa penyeberangan lintas pulau, sebelumnya sistem E-Ticketing dari PT Mata Pensil Globalindo telah sukses diterapkan pada lintasan Merak-Bakauheni.
Tentu ada alasan strategis dibalik penerapan E-Tickting di Pelabuhan roro Air Putih-Sungai Selari. Dikutip KabarPenumpang.com dari humas.bengkaliskab.go.id (20/3/2018), Bupati Bengkalis Amril Mukminin menyebutkan alasan pihaknya memilih solusi E-Ticketing ini, “Setiap tahunnya, penggunaan penyeberangan roro terus meningkat. Dengan adanya E-Ticketing kami berharap dapat meningkatkan pendapatan daerah Kabupaten Bengkalis, dan tentunya mengurangi tingkat kebocoran, karena setiap orang maupun kendaraan tidak dapat lewat atau palang tidak terbuka jika tidak digesek dengan tiket,” ujar Amril Mukminin.
Amri menambahkan, banyak hal baru yang bisa kita ketahui setelah diluncurkan E-Ticketing, baik dari segi keamanan, efesiensi waktu juga akan lebih terjamin. Dalam pelaksanannya nanti, penggunaan automatic ticketing ini nantinya pada setiap penumpang akan memiliki sebuah kartu seperti ATM yang nantinya akan di pintu masuk yang telah tersedia di pelabuhan tersebut. “Sistem ini nantinya tidak akan menggunakan tiket yang disobek lagi, semuanya akan seperti penggunaan tiket jalan tol,” ungkapnya.
Menurut Bupati, peluncuran E-Ticketing ini memiliki banyak kegunaan baik dari keamanan, kenyamanan para pengguna, dan lebih cepat, serta jaminan terintegrasi. “Dengan diterapkan Automatic E-Ticketing pada pelabuhan penyebrangan roro Air Putih-Sungai Selari ini nantinya akan lebih aman, alasannya karena E-Ticketing ini memiliki sitem yang manifest, dan akan memproteksi semua kendaraan yang akan menggunakan penyeberangan roro ini,” ungkap Bupati.
Selain itu, solusi E-Ticketing di Bengkalis juga mengandalkan teknologi asli buatan Indonesia, hal ini dapat menghindari kecurangan yang telah terjadi pada penyeberangan roro di Air Putih-Sungai Selari, sehingga dalam satu hari daerah kita akan rugi jutaan rupiah.
“Automatic E-Ticketing juga lebih cepat, alasannya E-Ticketing ini juga telah mendapatkan validasi dari Amerika dan Jepang, bahkan setiap kapal yang akan bersandar di dermaga pelabuhan nantinya akan lebih tepat waktu, karena mereka harus menempelkan kartu pada deck yang telah tersedia pada kapal tersebut, sehingga jika terlambat beberapa menit saja, kapal tersebut akan terkena denda, dan ini adalah salah satu hal untuk menerapkan manajemen waktu penyeberangan kita,” papar Kepala Daerah Bengkalis itu.
Baca juga: Mengenal Jalur Ferry dan Pelabuhan Tanjung Kapal, Urat Nadi Transportasi di Pulau Rupat
Sementara itu, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bengkalis Djoko Edi Imhar mengatakan, Kabupaten Bengkalis sudah tiga tahun tidak menyesuaikan tarif penyebrangan. “Daerah lain sudah menyesuaikan. Sejalan dengan menerapkan E-Ticketing ini kita juga menyesuaikan penaikan tarif penyebrangan,” ungkap Djoko Edi Imhar.