Tanda untuk mengenakan sabuk pengaman atau fasten your seatbelt memang telah dimatikan, tapi mengapa awak kabin masih juga menganjurkan untuk lebih baik mengenakanan sabuk pengaman selama Anda duduk? Sabuk pengaman dalam sebuah penerbangan menjadi satu hal terpenting yang harus digunakan. Mungkin hal tersebut sepele menurut Anda, tapi ternyata ini sangat penting untuk keselamatan penumpang di dalam pesawat.
Baca juga: Lampu Sabuk Pengaman Mati, Waktu Yang Tepat Gunakan Toilet
Anda sebagai penumpang mungkin menganggap bahwa mengenakan sabuk pengaman bisa menyelamatkan hidup jika terjadi keadaan darurat, dan hal ini adalah nyata dari beberapa data yang mendukung. Dari Skybrary, sebuah wiki yang dibuat oleh European Organisation for the Safety of Air Navigation, International Civil Aviation Organization dan the Flight Safety Foundation, bahwa sabuk pengaman menahan gerakan tubuh saat kekuatan berlebih terjadi.
Contoh kekuatan berlebih tersebut adalah kecelakaan, turbulensi parah atau yang lainnya. Dengan sabuk pengaman, bisa membantu penumpang bertahan agar tidak terlempar di dalam pesawat baik ke benda keras atau orang lain.
Selain itu juga mencegah penumpang terlempar keluar dari pesawat jika terjadi masalah baik dalam penerbangan atau saat terjadi benturan yang tinggi. Karena tidak bisa diketahui kapan pesawat terbang akan melewati turbulensi terutama turbulensi udara bersih.
Sehingga untuk keselamatan para penumpang, menggunakan sabuk pengaman saat duduk merupakan hal penting. Skybrary sempat menyorot kasus Asiana Airlines dengan penerbangan 214 yang jatuh di SFO tahun 2013 lalu.
Dimana beberapa penumpang terlempar saat benturan tetapi berhasil dievakuasi sebelum api terus membakar pesawat. Dua diantara penumpang yang dikeluarkan menggunakan sabuk pengaman mereka dan menyimpulkan bahwa pengeluaran mereka sepenuhnya terkait dengan fakta dan seharusnya berada di kabin untuk bertahan. Meski begitu, sebagian besar dari Anda mungkin tidak ingin menjadi penumpang yang merasa tersiksa. Sebab ada kalanya memerlukan toilet dan tanda sabuk pengaman dinyalakan untuk waktu yang lama.
Annette Long sudah menjadi awak kabin selama 13 tahun mengatakan, “Saya tidak akan memaksa Anda secara fisik untuk berhenti, saya tidak akan mengatakannya dan Anda tidak bisa pergi ke kamar mandi. Saya hanya memberitahu Anda karena saya diminta untuk memberitahukan bahwa kapten mengatakan masih mengenakan sabuk pengaman dan saya rasa tidak aman jika Anda bangun.”
Adapun peraturan resmi dari Federal Aviation Administration atau FAA bahwa penumpang yang melepaskan sabuk pengamannya saat tanda kenakan sabuk pengaman menyala membuat kekhawatiran pada FAA. FAA juga mengatakan, selama tanda tersebut menyala, awak kabin harus secara berkala mengingatkan penumpang bahwa tanda kenakan sabuk pengaman menyala.
Baca juga: Sabuk Pengaman Juga Bisa Berakibat Fatal, Lho!
Awak kabin harus membuat pengumuman tambahan yang lebih tegas jika penumpang berdiri saat tanda sabuk pengaman tersebut menyala, terutama jika sedang terjadi guncangan atau turbulensi. Peraturan tidak menyarankan agar penumpang tidak berdiri, hanya dengan tegas mengingatkan bahwa isyarat itu menyala. Namun, jika Anda benar-benar harus ke toilet, lakukan dengan cepat. Tetapi bila penerbangan sedang berada dalam guncangan baiknya menunggu.