Sejak 2015 PT KAI telah mengoperasikan Rail Clinic dan menjadi terobosan dalam usaha perusahaan kereta api nasional ini untuk mendukung pelayanan kesehatan secara mobile dengan peralatan medis yang lumayan lengkap. Namun, jauh sebelum Rail Clinic beroperasi, yakni di tahun 1991, di India sudah beroperasi kereta rumah sakit pertama,
Buka saja disebut yang pertama di India, bahkan disebut-sebut menjadi yang pertama di dunia, yakni Lifeline Express India. Seperti halnya Rail Clinic PT KAI, kereta rumah sakit di India ini sudah menempuh perjalanan panjang dan luasnya negara dengan membawa bantuan medis ke daerah yang tidak bisa terjangkau.
Baca juga: Rail Clinic, Klinik Berjalan Diatas Rel Milik PT KAI Gratis
Dilansir KabarPenumpang.com dari indiatimes.com, kereta Lifeline Express ini bisa disebut kereta magic India. Bila terhitung sampai saat ini, Lifeline Express India sudah melayani selama 26 tahun. Hadirnya Lifeline Express ini berkat kerjasama antara Yayasan Impact India dengan Indian Railways.
Penasaran dengan apa saja yang ada di dalam rumah sakit kereta ini? Di dalamnya terdapat ruang operasi dengan segala kelengkapannya. Tak hanya alat, ahli bedah pun dihadirkan untuk melakukan operasi seperti bibir sumbing, anggota badan yang cacat seperti terkena polio hingga katarak.
Adanya kereta rumah sakit ini memang ditujukkan untuk fasilitas kesehatan bagi masyarakat pedesaan India yang tidak terjangkau atau kurangnya akses pelayanan medis. Selama 26 tahun berkiprah, Lifeline Express India sudah bertolak ke berbagai kawasan di India seperti Bihar, Maharashtra, Bengal Barat, Madhya Paradesh dan Kerala.
Proyek kereta rumah sakit ini pun disponsori oleh organisasi baik dari swasta maupun publik. Layanan yang diberikan juga tak jauh berbeda dengan rumah sakit, seperti pemeriksaan mata, layanan gigi dan lainnya. Adanya Lifeline Express bisa mengajarkan ahli bedah bekerja di kota-kota kecil dengan keterampilan operasi mikro yang lebih baik.
Menurut Impact India, Lifeline Express telah menjadi model untuk transfer teknologi tepat guna ke negara lain untuk mendirikan proyek serupa di Cina, Afrika Tengah dan rumah sakit perahu sungai di Bangladesh dan Kamboja. Tak kalah dengan Lifeline Express, Rail Clinic milik PT KAI ini sudah pula dilengkapi layanan untuk mendukung fungsi UGD (Unit Gawat Darurat), selain itu ada ruang monitoring dokter, ruang tindakan, pemeriksaan gigi dan laboratorium. Pada gerbong kedua, dilengkapi dengan ruang pemeriksan ibu hamil dan bersalin, ruang menyusui, ruang pemeriksaan umum dan ruang farmasi.
Di dalam Rail Clinic, ruang untuk bersalin memiliki ukuruan 2×3 meter dan dilengkapi peralatan bersalin yang lengkap. Dokter yang ada di dalam ruang bersalin ini ada satu dokter kandungan dengan dua orang bidan untuk menangani persalinan.
Baca juga: India Luncurkan Kereta Bertenaga Panel Surya
Rail Clinic di Indonesia beroperasi di Jawa sejak tahun 2015 dan di Sumatera pada tahun 2017 ini. Rail Clinic milik PT KAI dibangun dari basis kereta rel diesel bekas yang disulap menjadi klinik berjalan. Dibangun dari KRD bekas MCW 302 yang tersimpan di Bali Yasa Yogyakarta dan interior dalamnya diubah menjadi sebuah klinik untuk dioperasikan bagi masyarakat tidak mampu sekitaran rel kereta baik di Pulau Jawa maupun Sumatera. Ini adalah salah satu program CSR (Corporate Social Resposibility) PT KAI dengan menggratiskan segala biaya pengobatan di Rail Clinic. Dikutip dari Wikipedia, Rail Clinic milik PT KAI ini telah mendapat rekor MURI sebagai kereta klinik pertama di Indonesia.