Negeri Sakura sebentar lagi akan memiliki maskapai berbiaya rendah baru dimana maskapai ini merupakan anak perusahaan dari Japan Airlines. Adalah Zipair Tokyo, maskapai yang baru didirikan pada bulan Februari 2019 silam ini rencananya akan mulai mengoperasikan pesawat-pesawatnya pada tahun 2020 mendatang. Kelak, Zipair Tokyo tidak akan menggunakan embel-embel Japan Airlines, dan siap untuk mengecoh siapapun yang tidak mengetahui tentang fakta ini.
Baca Juga: Japan Airlines Terjun Ke Segmen Low Cost Carrier
Sebagaimana yang dilansir KabarPenumpang.com dari laman simpleflying.com (10/7), Bandara Internasional Narita Jepang menuju Bangkok akan menjadi penerbangan perdana Zipair Tokyo yang rencananya akan terbang pada tanggal 14 Mei 2020. Lalu pada tanggal 1 Juli 2020, Zipair Tokyo mulai melayani rute penerbangan Jepang menuju Seoul, Korea Selatan. Maskapai ini tergolong cepat dalam memulai usahanya.
Seperti yang sudah disebutkan di atas, Zipair Tokyo didirikan pada Februari 2019, lalu secara resmi mendaftarkan merk dagangnya pada bulan Maret, dan meluncurkan liverynya pada bulan April. Itu berarti, hanya butuh tiga bulan saja bagi Japan Airlines untuk menciptakan saingan baru di sektor aviasi Jepang.
Untuk urusan pesawat, Japan Airlines menghibahkan Boeing 787-8 yang mereka miliki kepada Zipair Tokyo dengan konfigurasi padat penumpang (290 penumpang) – padahal ketika masih menggunakan livery Japan Airlines, Boeing 787-8 ini hanya berisikan 186 kursi saja.
Pihak perusahaan berharap agar Zipair Tokyo ini bisa beroperasi tepat waktu, agar tujuan utama mereka dapat terpenuhi – mengangkut penumpang yang membludak akibat Olimpiade Tokyo pada tahun 2020. Zipair Tokyo digadang-gadang sebagai satu-satunya maskapai berbiaya rendah yang mengoperasikan rute penerbangan menuju Bangkok – namun ketika terbang menuju Korea, Zipair Tokyo harus berkompetisi melawan lima maskapai berbiaya rendah yang sudah terlebih dahulu memiliki nama: Air Seoul, Eastar Jet, Jeju Air, Jin Air, dan T’way Air.
Baca Juga: Japan Airlines Terima Airbus A350-900, Tapi Justru Layani Penerbangan Domestik
Alih-alih merasa tersaingi oleh kelima maskapai di atas, Presiden Zipair Tokyo, Shingo Nishida mengaku lebih tertantang dengan anak perusahaan dari All Nippon Airlines (ANA), Peach Aviation.
Adapun salah satu goal yang harus dicapai Zipair Tokyo adalah menawarkan penerbangan Trans-Pasifik dan penerbangan menuju Eropa – dimana rute-rute ini kurang terlayani dengan baik oleh Japan Airlines. Selama ini di Jepang sudah ada beberapa maskapai berbiaya murah yang telah lebih dulu eksis, seperti AirAsia Japan, JetStar Japan, Peach, Spring Airlines Japan dan Vanilla Air.