Waymo mulai pengujian kendaraan terbatas dengan sukarelawan karyawan di San Francisco untuk mendapat umpan balik dan meningkatkan teknologi robo taxi. Ini nantinya menjadi perluasan pertama dari layanan pemesanan kendaraan anak perusahaan Alphabet di luar Phoenix Metropolitan Area. Nantinya para karyawan yang ikut dalam uji coba akan menggunakan aplikasi Waymo One untuk mendapatkan tumpangan.
Baca juga: Dua Bulan Uji Coba, Waymo Menjadi Pemimpin Perjalanan Kendaraan Otonom di California
Kemudian mereka akan diminta untuk menentukan titik penjemputan dan pengantaran sebelum diberi perkiraan waktu kedatangan. Seperti aplikasi pemesanan kendaraan pada umumnya, pengguna bisa menilai dengan menggunakan skala hingga bintang lima. KabarPenumpang.com melansir laman venturebeat.com (17/2/2021), pada 2019, Waymo memiliki 153 mobil dan 268 pengemudi keselamatan di California.
Perusahaan menolak untuk mengungkapkan ukuran armadanya saat ini di San Francisco, tetapi Waymo mengatakan musim panas lalu bahwa mereka mengerahkan minivan otonom untuk melayani di Bay Area, awalnya untuk mengirimkan paket untuk organisasi nirlaba setelah penghentian terkait pandemi dalam pengujian.
“Kami mulai dengan jumlah mobil dan pengendara yang terbatas dan akan meningkat seiring waktu. Wahana ini ditawarkan dengan satu operator kendaraan,” kata juru bicara Waymo.
Dia mengatakan, program awal dimulai minggu ini dan akan berlangsung selama beberapa waktu serta berencana untuk dikembangkan seiringnya waktu. Juru bicara tersebut menyebutkan, Waymo tidak memiliki jadwal khusus untuk dibagikan tentang kapan dan di mana mereka menawarkannya dalam layanan publik.
“Perlu diingat bahwa ini adalah untuk pengujian produk awal dan peningkatan berkelanjutan, dan ada banyak langkah lebih lanjut yang harus kami lalui sebelum kami dapat menerapkan layanan ke publik,” jelas juru bicara Waymo.
Layanan pemesanan kendaraan Waymo belum berkembang di luar Phoenix sampai sekarang, tetapi mereka bergerak secara bertahap menuju peluncuran yang lebih luas. Waymo One memberikan tumpangan dengan jaringan lebih dari 600 mobil otonom dari lokasi area Phoenix 24 jam sehari, tujuh hari seminggu.
Tak lama setelah mengumumkan kemitraan dengan Lyft, Waymo mengungkapkan bahwa sebagian dari taksi nirawaknya tidak lagi memiliki pengemudi yang aman di belakang kemudi. Selain itu, perusahaan berada di jalur yang tepat untuk menambah hingga 62 ribu minivan Chrysler Pacifica ke armadanya, dan menandatangani kesepakatan dengan Jaguar Land Rover untuk melengkapi 20 ribu SUV listrik I-Pace dengan sistemnya.
Baca juga: Waymo Pastikan Penumpang Mobil Otonom Aman Dengan Teknologi Ini
Waymo secara aktif memetakan Los Angeles untuk mempelajari kemacetan dan memperluas pengujian ke jalan raya di Florida antara Orlando, Tampa, Fort Myers, dan Miami saat melakukan pilot di Death Valley, California; El Paso, Dallas, dan Houston di Texas; dan berbagai kota di Michigan, Arizona, Georgia, dan Ohio serta di sepanjang Interstates 10, 20, dan 45.