Maskapai yang terkenal dengan delay-nya, Lion Air kembali menjadi sorotan publik. Namun kali ini maskapai berlogo singa tidak datang dengan masalah keterlambatan keberangkatan, melainkan masalah pelayanan yang tidak memuaskan. Kejadian ini bermula ketika seorang penumpang yang hendak bertolak dari Palembang menuju Jakarta tidak menemukan nomor bangku yang sesuai dengan apa yang tertera di tiket. Nah lho, kok bisa?
Baca Juga: Lion Air Group Jadi 5 Maskapai Teratas Pembawa Penumpang Terbanyak ke Singapura
Ya, kejadian yang tengah viral di sosial media Facebook ini terjadi pada Minggu (16/9/2018) pagi. Kala itu, seorang penumpang Lion Air JT-1341 bernama Satwika Ika mendapat nomor bangku 35F sesaat setelah ia melakukan check-in online pada malam harinya. Singkat cerita, ia pun masuk ke dalam kabin dan mulai mencari tempat duduknya. Namun sesampainya di ujung kabin, ia mendapati nomor bangku yang ada di pesawat tersebut hanya sampai nomor 34.
Dihimpun KabarPenumpang.com dari akun Facebook pribadi milik Ika, ia yang bingung lalu menanyakan kepada awak kabin yang bertugas apakah benar dirinya berada di penerbangan yang sesuai dengan tiket. Lalu jawaban si awak kabin terkesan alakadarnya saja, “benar.” Mendapati jawaban itu, Ika semakin bingung karena dirinya tidak menemukan bangku yang sesuai dengan tiket yang sudah ia pegang.
“Kok nomor kursinya cuma sampai 34 Mbak. Saya dapat nomor 35,” tanya Ika kepada salah satu awak kabin Lion Air.
“Standby saja dulu. Nanti dijamin pasti dapat kursi,” tandas si awak kabin sembari ngeloyor meninggalkan Ika.
Respon si awak kabin tersebut semakin membuat Ika naik pitam. Dengan nada yang agak keras, ia kembali bertanya kepada si awak kabin.
“Maksudnya standby gimana nih Mbak,” tanya Ika
“Standby saja di belakang dulu,” jawab si awak kabin sambil tetap memunggungi Ika.
Tanpa panjang lebar, Ika pun menuruti arahan si awak kabin. Ia mundur ke belakang dekat toilet dan menunggu arahan selanjutnya. Saking penasarannya, Ika kembali bertanya pada awak kabin lain yang kebetulan berada tepat di sampingnya.
“Di web check-in itu konfigurasinya untuk pesawat besar. Sedangkan ini kita pakai pesawat kecil,” jawab si awak kabin sembari menyuruh Ika untuk duduk di bangku yang kosong terlebih dahulu. Lagi, Ika pun kembali mengikuti arahan awak kabin untuk duduk di bangku yang kosong.
Tak berselang lama, sang empunya bangku datang. Ika terpaksa harus kembali berdiri sembari menunggu kepastian dimana ia harus duduk. Sempat terjadi cekcok kecil antara Ika yang kesal karena tidak dapat tempat duduk dan si awak kabin yang tidak ramah tersebut.
“Saya nggak mau duduk kalau belum jelas. Dan saya nggak mau dikasih kursi sisa asal-asalan ya. Saya mau dapat kursi di dekat jendela sesuai saat check in,” ujar Ika.
Selang beberapa saat, seorang ground crew datang menghampiri Ika dan menyuruhnya duduk d bangku yang kosong pula. “Bangku kosong itu yang mana maksudnya? Tunjukkin dong ke saya. Jangan saya disuruh nyari-nyari sendiri. Emangnya Kopaja apa?” jawabnya kesal.
Baca Juga: Lion Air Hengkang dari INACA, Alasan Yang Belum Terungkap
Setelah mendapat arahan dari ground crew, Ika akhirnya mendapat bangku sesuai dengan keinginannya, yaitu di dekat jendela.
Menanggapi insiden ini, pihak Lion Air melalui Corporate Communications Strategic, Danang Mandala Prihantoro mengatakan bahwa kejadian ini terjadi lantaran adanya rotasi pesawat. “JT-1341 seharusnya dioperasikan Boeing 737-900ER … Dikarenakan rotasi pesawat yang berpotensi menyebabkan keterlambatan penerbangan, maka Lion Air menggunakan Boeing 737-800NG berkapasitas 189 penumpang yaitu baris kursi sampai nomor 34,” ujar Danang.
“Alasan penggantian pesawat dilakukan secara mendadak karena operasional, yang bertujuan untuk menjamin keselamatan penerbangan dan ketepatan waktu terbang. Dalam kondisi saat penggantian pesawat sebagian besar penumpang sudah melakukan check-in.” Tutupnya.