Tentu Anda semua sudah pernah mendengar pesan, “Utamakan keselamatan, bukan kecepatan,” bukan? Ya, pesan ini biasanya terpasang di jalan-jalan yang dapat memicu pengemudi untuk menekan pedal gas lebih dalam. Namun apa jadinya jika Anda melanggar pesan layanan masyarakat tersebut dan malah mengabadikan momennya? Selain dapat membahayakan dirinya sendiri, tentu saja aksi seperti ini dapat membahayakan pengguna jalan lain.
Baca Juga: Dipengaruhi Inggris dan Jepang, Indonesia Anut Mahzab Kemudi di Kanan
Sebagaimana yang dilansir KabarPenumpang.com dari laman digitaltrends.com (6/11/2018), kejadian ini terjadi di Jepang, dimana seorang pria mengendarai mobil sportnya dengan kecepatan mencapai 280 km per jam pada sebuah terowongan. Kecepatan tersebut melampaui kecepatan dari kereta peluru Hikari yang hanya berlari sekitar 270 km per jam. Guna memamerkan ‘pencapaiannya’ tersebut, si pengemudi ini pun lalu mengunggah video yang direkam sendiri olehnya ke jejaring sosial Youtube.
Si pengemudi yang disinyalir berjenis kelamin pria dan berusia 35 tahun ini melakukan aksi gilanya di salah satu jalan tol di Osaka. Dalam video tersebut, nampak si pengemudi mengabadikan terlebih dahulu mobil Nissan GT-R yang kemudian ia kemudikan hingga mencapai kecepatan 280 km per jam pada detik ke-20.
Hal berbahaya lain yang dilakukan oleh si pengemudi nekat ini adalah merekam sendiri aksi yang ia lakukan. Dapat dibayangkan sendiri oleh Anda, satu tangan memegang stir, dan satunya lagi memegang kamera untuk merekam speedometer. Tampak jarum speedometer mengarah ke kecepatan tertinggi dari mobil Nissan GT-R tersebut.
Di Jepang sendiri, tindakan yang dilakukan oleh si pengemudi ini merupakan sebuah pelanggaran. Di hadapan pihak berwajib, si pengemudi mengatakan bahwa latar belakang dirinya melakukan hal tersebut adalah, “agar semua orang dapat melihat aksi saya,”
“Saya juga sembari memeriksa kinerja mobil,” tandasnya.
Baca Juga: Bukan Cuma Mobil yang Bisa Self-Parking, Ternyata Sandal Juga Bisa!
Dikutip dari laman sumber lain, pihak kepolisian sudah menyerahkan berkas ke pengadilan guna menindaklanjuti aksi berbahaya yang dilakukan si pengemudi ini.
Memang, untuk sebagian orang, video yang diunggah si pengemudi ini mampu mengundang decak kagum. Tapi apalah arti pamer kepada orang lain namun bahaya besar mengancam di depan sana.