Monday, November 25, 2024
HomeDaratTarif dan Jalur Integrasi Siap, Mengapa LRT Jakarta Masih Berstatus Uji Publik?

Tarif dan Jalur Integrasi Siap, Mengapa LRT Jakarta Masih Berstatus Uji Publik?

Menikmati Lintas Raya Terpadu (LRT) Jakarta yang mengular dari Kelapa Gading menuju ke Velodrome di Rawamangun hingga kini masih saja berstatus uji coba publik alias gratis. Padahal tarif Rp5 ribu sudah disebarkan media sejak terdengarnya gaung seperti akan mulai melintas secara sah beberapa waktu lalu.

Baca juga: Stasiun Velodrome LRT Jakarta dan Halte Pemuda TransJakarta Kini Resmi Terkoneksi

Sebenarnya ada apa dengan LRT Jakarta yang melakukan uji coba publik terus-terusan ini? Dari Penelusuran yang dilakukan KabarPenumpang.com, awalnya pihak LRT Jakarta mengatakan mereka belum terintegrasi secara penuh dengan TransJakarta sehingga menunggu adanya integrasi tersebut.

Namun kemudian pada 26 Juli 2019 kemarin Stasiun LRT Jakarta Veledrome sudah terintegrasi dengan skybridge atau jembatan layang penyeberangan orang menuju ke Halte TransJakarta Pemuda Rawamangun. Bisa dikatakan satu masalah pun selesai yakni integrasi antar dua moda transportasi massal sudah terhubung.

Lalu pertanyaan baru muncul lagi, apakah ada masalah pada sistem tiket dan tapping di gate? Humas officer LRT Jakarta Santhi Pradayini Savitiri mengatakan, saat ini masih melakukan proses penyempurnaan semua sistem. Bahkan dia mengatakan, integrasi semua sistem seperti mesin tapping, gate, psd, occ hingga kereta berjalan baik.

“Semua dalam penyempurnaan, jadi flow-nya kita uji terus secara publik,” kata Santi saat dihubungi KabarPenumpang.com, Jumat (2/8/2019).

Dia menambahkan untuk buka secara publik dengan tarif belum jelas kapan akan dibuka. “Nanti kita update untuk pastinya,” kata Santi.

Untuk diketahui, uji coba publik sudah dimulai hampir dua bulan lalu yakni sejak 11 Juni 2019 dengan waktu operasional kereta mulai pukul 05.30-23.00 WIB. Adapun headway atau jarak waktu antar kereta sekitar sepuluh menit.

LRT Jakarta sendiri memiliki lima stasiun yang bisa digunakan sebagai akses naik dan turun penumpang. Lima stasiun itu adalah Boulevard Utara, Boulevard Selatan, Pulomas, Equestrian, dan Velodrome serta satu Depo di Pegangsaan Dua, Kelapa Gading.

Baca juga: Tarif LRT Jakarta Flat Rp5 Ribu, Lalu Kapan Beroperasinya?

Bahkan sebelumnya LRT Jakarta sendiri diperkirakan mengular secara resmi di ibukota Jakarta sejak Januari 2019 atau sebelum Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta mengular dari Lebak Bulus hingga ke Bundaran Hotel Indoneisa (HI). Adapun uji coba publik yang hingga kini masih berlangsung merupakan yang kedua dimana yang pertama sudah berjalan hampir dua minggu sejak 4 Maret hingga 18 Maret 2019 kemarin.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Yang Terbaru