Friday, October 25, 2024
HomeHot NewsSetelah Airbus A340, Boeing 787 Dreamliner Jadi Pesawat Berbadan Lebar Kedua yang...

Setelah Airbus A340, Boeing 787 Dreamliner Jadi Pesawat Berbadan Lebar Kedua yang Mendarat di Antartika

Setelah sebelumnya berhasil dilakukan oleh Airbus A340 Hi Fly pada tahun 2021, kini dari kubu Boeing tidak ingin kalah pamor, yakni dengan untuk pertama kalinya mendarartkan pesawat berbadan lebar (wide body) Boeing 787 Dreamliner di Benua Putih Antartika.

Baca juga: Hi Fly Sukses Daratkan Pesawat Airbus A340 Pertama di Benua Antartika, Bawa Misi Sekali Seumur Hidup 

Dilansir Simple Flying, disebut pada tanggal 15 November 2023, Norse Atlantic Airways berhasil melakukan pendaratan pertama kali untuk Boeing 787 Dreamliner di Antartika. Pesawat itu mendarat di Lapangan Terbang Troll (QAT). Pesawat yang diberi nama ‘Everglades’ ini merupakan Boeing 787-9 dengan registrasi LN-FNC.

Boeing 787 Dreamliner ke Antartika membawa Norwegian Polar Institute dan Aircontact, perusahaan pialang udara terbesar di Skandinavia, selain juga mengangkut 12 ton peralatan penelitian penting. Perjalanan bersejarah ini berlangsung selama 48 jam. Pada tanggal 13 November, pesawat berangkat dari Bandara Oslo (OSL) dan singgah selama 40 jam di Cape Town (CPT), Afrika Selatan.

Boeing 787 Dreamliner LN-FNC lepas landas dari Cape Town pada pukul 23.03 di hari Rabu dan mencapai QAT pada pukul 02.01 waktu setempat di hari yang sama.

Karena tidak adanya landasan pacu beraspal tradisional di wilayah Antartika, 787-9 mendarat di landasan pacu es biru, yang memiliki panjang 3.000 meter dan lebar 60 meter.

Selain itu, ada sejarah panjang penerbangan di Antartika, dengan berbagai pesawat, termasuk pesawat militer dan helikopter, telah mendarat di benua ini selama bertahun-tahun.

Baca: Smartwings Sukses Daratkan Pesawat Boeing 737 MAX Pertama di Antartika

Pendaratan ini telah berkontribusi pada eksplorasi dan dukungan logistik penelitian ilmiah di Antartika. “Merupakan suatu kehormatan dan kegembiraan yang luar biasa atas nama seluruh tim Norse bahwa kami telah mencapai momen penting bersama untuk mendaratkan 787 Dreamliner dan jadi yang pertama,” kata CEO Norse Atlantic Airways, Bjørn Tore Larsen.

 

Norse Atlantic Airways didirikan pada Februari 2021 sebagai maskapai penerbangan jarak jauh bertarif rendah Norwegia. Maskapai ini mengoperasikan armada 10 pesawat Boeing 787-9, masih ada tiga pesawat 787-8 dan dua pesawat 787-9 yang sedang dipesan.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Yang Terbaru