Lebih dari 14 tahun sudah sejak Airbus A380 pertama memasuki layanan komersial pertama bersama Singapore Airlines. Namun, sebagaimana kata pengamat aviasi global, pesawat superjumbo ini lahir di era yang tidak tepat. Ditambah lagi pandemi Covid-19 yang menghancurkan dunia dirgantara internasional. Tak heran bila saat ini enam Airbus A380 telah dibongkar atu dihancurkan.
Baca juga: Emirates Jual Bar Mewah Bekas Pesawat Airbus A380 Pertama, Berminat?
Laporan ch-aviation.com, enam dari total 254 Airbus A380 yang telah pensiun dan dibongkar itu ialah MSN 003, 005, 010, 021, 040, dan 011. Masing-masing pesawat mempunyai sejarah tersendiri bersama maskapai.
Disebutkan, MSN 003 dahulu terbang bersama maskapai nasional Singapura, Singapore Airlines. Pesawat memasuki layanan pertama bersama maskapai pada bulan Mei 2006 dan terdaftar sebagai 9V-SKA.
Nomor registrasi itu terus digunakan sampai setidaknya bulan Juni 2017 saat ditarik dari penggunaan oleh pemiliknya, Dr. Peters Group. Ini kemudian diregistrasi ulang sebagai 2-DRPA. Dua tahun berikutnya, berhubung tidak ada yang membeli, Airbus A380 MSN 003 dibongkar pada November 2019.
Serupa tapi tak sama, MSN 005 juga memilki sepak terjang yang mirip-mirip dengan MSN 003. Disebutkan, pesawat ini masuk ke tahun layanan bersama Singapore Airlines pada Juli 2006 dan terdaftar sebagai 9V-SKB.
Pada tahun 2017, pesawat ditarik oleh sang pemilik, Dr. Peters Group, dan disimpan di Tarbes, Perancis. Meski disewa secara wet lease oleh Hi Fly, namun pesawat akhirnya dibongkar permanen lantaran tak dimanfaatkan secara maksimal.
MSN 10 juga demikian. Dioperasikan oleh maskapai Singapore Airlines, pesawat yang teregistrasi sebagai 9V-SKE pertama kali melayani penerbangan komersial pada Desember 2007. Pada April 2018, pesawat kembali ke tangan pemilik, Dr. Peters Group. Pada Mei 2001 lalu, pesawat resmi dibongkar atau dihancurkan.
Lanjut ke MSN 021, pesawat ini terdaftar sebagai 9V-SKH dan melakukan penerbangan komersial perdana bersama Singapore Airlines pada 10 Desember 2008. Setelah belasan tahun, pesawat ini akhirnya dihancurkan pada Oktober 2021 kemarin.
Selain Singapore Airlines, ada lagi Airbus A380 bekas Air France yang masuk dalam daftar enam Airbus A380 yang sudah dihancurkan. MSN 040 Air France pertama kali terbang perdana pada tahun 2009 dengan nomor registrasi F-HPJB.
Baca juga: Singapore Airlines Bongkar Dua Airbus A380, Suku Cadangnya Didaur Ulang
Pada Desember 2019, maskapai memutuskan mempensiunkan pesawat itu. Setelahnya, pesawat digrounded di Dresden, Jerman selama dua tahun dan dihancurkan atau dibongkar pada Februari 2021 silam.
Terakhir, MSN 011 jadi Airbus A380 keenam yang dibongkar untuk diambil suku candangnya yang bagus untuk digunakan kembali sebagai suku cadang pesawat A380 lain yang masih beroperasi. Pesawat ini dahulu diregistrasi sebagia A6-EDA. Setelah beberapa lama beroperasi bersama Emirates, di bulan November ini, pesawat akhirnya dibongkar di Dubai World Central dan jadi pesawat A380 pertama yang dibongkar di Uni Emirat Arab.