Indonesia akan memasuki kehidupan normal yang baru atau disebut dengan new normal. Maka dari itu, PT Kereta Api Indonesia (KAI) saat ini bersiap untuk menyambut skenario tersebut di lingkungan mereka sebagai tindak lanjut arahan Menteri BUMN Erick Thohir yang menerbitkan surat dengan No.336/MBU/05/2020 pada 15 Mei 2020 terkait antisipasi skenario The New Normal BUMN.
Baca juga: PT KAI Operasikan “Kereta Luar Biasa,” Ini Dia Aturannya
Direktur Utama PT KAI Didiek Hartantyo mengatakan, pihaknya saat ini sedang mempersiapkan protokol untuk antisipasi skenario penerapan The New Normal di KAI. Dia menjelaskan, protokol tersebut akan mengatur langkah-langkah serta tahapan yang akan diterapkan oleh KAI dalam menyambut The New Normal yang dimulai pada 25 Mei 2020.
Selain protokol untuk pelayanan pelanggan, protokol juga mengatur pekerja berusia 45 tahun untuk masuk kantor seperti biasa namun tetap memperhatikan aturan Pembatasan Sosisal berskala Besara (PSBB) di masing-masing wilayah kerja.
“Meskipun sebagian karyawan yg berusia di atas 45 tahun masih WFH, termasuk pembagian WFO secara bergantian dan disiplin phisycal distancing, namun kami tetap berkomitmen untuk menjaga produktifitas seluruh pekerja KAI,” kata Didiek yang dikutip KabarPenumpang.com dari kai.id (17/5/2020).
Didiek mengatakan, sampai saat ini KAI fokus pada layanan Kereta Api Luar Biasa (KLB) di Jawa, KA Lokal, KRL, dan KA Angkutan Barang. Hal tersebut sebagai bagian dari tanggung jawab KAI utk turut serta menangani pencegahan Covid-19. Dalam pengoperasiannya, KAI tetap menjalankan protokol pencegahan Covid-19 yang diawasi oleh Satgas Covid-19 KAI yang telah terbentuk sejak Maret 2020.
Khusus untuk layanan KA Penumpang, KAI akan tetap mengikuti perkembangan sesuai dengan aturan yang diterbitkan Kementerian Perhubungan selaku regulator perkeretaapian. Untuk terus bisa mendapatkan info terbaru pelayanan kereta api, masyarakat dapat menghubungi Contact Center KAI melalui telepon di 021-121, email di cs@kai.id, dan sosial media KAI 121.
“Dalam masa pandemi seperti ini, KAI berkomitmen bahwa BUMN sebagai salah satu penggerak perekonomian bangsa harus tetap berjalan dengan tetap menjalankan protokol pencegahan Covid-19,” tutup Didiek.
Baca juga: Anies: KRL Berpotensi Jadi Tempat Kontaminasi Virus Corona, Ini Kata KCI
Terkait dengan skenario penerapan the New Normal, KabarPenumpang.com juga bertanya kepada PT Kereta Commuter Indonesia (KCI). Namun KCI yang diwakilkan oleh VP Corcomm KCI Anne Purba mengatakan belum ada skenario baru.
“Kalau ada skenario baru akan kami update,” ujarnya yang dihubungi, Selasa (19/5/2020).