Permasalahan teknis pada pesawat dapat terjadi kapan dan di mana saja. Di antara beragam kasus yang mengemuka, adalah tidak turunnya roda pendaratan menjelang proses landing. Bila itu terjadi, maka pilot harus mengambil beberapa langkah untuk pendaratan darurat, yang salah satunya adalah belly landing.
Baca juga: Roda Pendarat di Bawah Hidung Pesawat Ditarik Kedepan, Ada Kaitan depan Aspek Keamanan
Namun, ada baiknya bagi Anda untuk memahami beberapa penyebab roda pendarat yang dalam beberapa kasus sampai tidak keluar. Ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan roda pesawat tidak keluar sebelum pendaratan. Ini adalah situasi yang sangat kritis dan memerlukan penanganan profesional oleh awak pesawat dan personel darat. Beberapa kemungkinan penyebabnya adalah:
1. Kerusakan Sistem Landing Gear
Sistem roda pendaratan (landing gear) pada pesawat terdiri dari banyak komponen dan sistem yang kompleks. Kerusakan pada sistem ini, seperti masalah hidraulik atau mekanikal, bisa menghambat keluarnya roda pendaratan.
2. Masalah Hidraulik
Sistem hidraulik memungkinkan roda pendaratan untuk dikeluarkan dan ditarik. Jika ada kebocoran atau masalah dengan sistem hidraulik, roda pendaratan mungkin tidak berfungsi dengan benar.
3. Masalah Listrik
Beberapa pesawat memiliki sistem pendorong roda pendaratan yang menggunakan tenaga listrik. Masalah dengan sistem listrik atau kelistrikan pesawat bisa menyebabkan roda tidak dapat ditarik atau dikeluarkan.
4. Kesalahan Awak Pesawat
Meskipun jarang terjadi, kesalahan dalam operasi roda pendaratan oleh awak pesawat bisa saja terjadi, seperti kegagalan untuk mengaktifkan mekanisme pendorong roda.
5. Penghalang Fisik
Ada kemungkinan bahwa ada benda asing atau penghalang lain yang menghalangi gerakan roda pendaratan, sehingga mencegahnya keluar.
6. Kerusakan Fisik Pada Pesawat
Tabrakan, benturan, atau insiden lain yang menyebabkan kerusakan fisik pada pesawat bisa berdampak pada sistem roda pendaratan.
Baca juga: Insiden PIA Flight 300 – Pilot Boeing 747-200 Lupa Menurunkan Roda Pendarat
Jika roda pendaratan tidak keluar sebelum pendaratan, awak pesawat akan mengikuti prosedur darurat yang telah dilatihkan secara ketat. Prosedur ini bisa melibatkan berbagai langkah, termasuk pengujian sistem, upaya manual untuk mengeluarkan roda, dan komunikasi intensif dengan personel darat dan otoritas penerbangan.
Dalam situasi ekstrem, darurat pendaratan dapat direncanakan di landasan yang lebih panjang dan cocok untuk menerima pendaratan tanpa roda pendaratan yang terkunci (belly landing).