High Speed Rail (HSR) atau kereta cepat yang digadang-gadang akan dibangun Pemerintah Malaysia menuju Singapura sempat mengalami berbagai hambatan. Salah satunya dikarenakan Malaysia yang tengah menghadapi dilema perekonomian, dimana utang luar negeri Negeri Jiran tersebut membengkak.
Baca juga: Terkendala Utang, Mahathir Tinjau Berbagai Proyek Kereta di Malaysia
Sehingga pihak Malaysia dan Singapura menghentikan sementara pembangunan kereta api berkecepatan tinggi Kuala Lumpur-Singapura hingga 31 Mei 2020 mendatang. KabarPenumpang.com melansir dari laman globalrailnews.com (11/9/2018), berita penundaan tersebut muncul setelah Menteri Ekonomi Malaysia Mohamed Azmin Ali dan Menteri Transportasi Singapura Khaw Boon Wan melakukan perjanjian bilateral.
Adanya ini membuat pengembang MyHSR mendukung keputusan untuk menarik tender internasional yang sedang berlangsung untuk perusahaan aset yang diluncurkan pada awal tahun 2018 ini.
“Kami berterima kasih atas partisipasi dari pemain HSR global serta entitas lokal dalam tender AssetsCo dan berharap untuk melibatkan mereka lagi setelah detail proyek dipastikan. Mengingat perkembangan baru ini, MyHSR Corp, sebagai kendaraan pengiriman proyek di bawah Menteri Keuangan Incorporated, akan terus bekerja dengan pihak berwenang yang relevan selama periode ini,” ujar seorang juru bicara.
Bahkan pada Mei 2018, Perdana Menteri malaysia Mahathir Mohamad mengaku karena adanya masalah dilema utang luar negeri, sehingga pembangunan kemungkinan akan ditangguhkan hingga tidak dilanjutkan lagi. Padahal pada pemerintahan Perdana Menteri Malaysia sebelumnya, sudah ada rancangan konsep untuk tujuh stasiun di sepanjang Kuala Lumpur menuju Singapura yang dilalui High Speed Rail.
Baca juga: Stasiun Kereta Cepat di Malaysia Bakal Kaya dengan Arsitektur Islam dan Melayu
Rancangannya pun tergantung lokasi stasiun-stasiun itu seperti Terminal Bandara Malaysia yang akan dibuat di Kuala Lumpur dengan desain pertemuan kembali Klang dan Sungao Gombak. Bangi-Putrajaya yang letaknya di perbatasan Selangor dan Putrajaya akan dipengaruhi arsitektur Islam.
Kami berterima kasih atas partisipasi dari pemain HSR global serta entitas lokal dalam tender AssetsCo dan berharap untuk melibatkan mereka lagi setelah detail proyek dipastikan. Mengingat perkembangan baru ini, MyHSR Corp, sebagai kendaraan pengiriman proyek di bawah Menteri Keuangan Incorporated, akan terus bekerja dengan pihak berwenang yang relevan selama periode ini.