May Day atau Hari Buruh Internasional yang diperingati setiap tanggal 1 Mei, membuat banyak orang melakukan perjalanan liburan. Salah satunya adalah masyarakat Cina yang memanfaatkan waktu libur tersebut untuk berlibur ketika May Day.
Baca juga: Festival Musim Semi di Cina, Kereta Berikan Tarif Murah Jelang Imlek
Namun sayangnya saat May Day, banyak kereta yang perjalanannya tertunda. Karena hal ini, penumpang di Stasiun Beijing Barat menyalahkan operator kereta api nasional yakni China State Railway Group atas penundaan perjalanan selama liburan May Day itu.
Untuk diketahui, saat May Day, sebanyak 30 kereta cepat dari Beijing ke Wuhan, Xi’an dan Changsa ditunda pada hari Sabtu (1/5/2021) kemarin. Dilansir KabarPenumpang.com dari laman sumber asia.nikkei.com (10/5/2021), ternyata selain penundaan ada 16 perjalanan kereta lainnya dibatalkan.
Hari peringatan May Day tersebut merupakan hari pertama dari lima hari liburan. Hal ini kemudian membuat operator Stasiun Beijing Barat mengatakan, penundaan disebabkan adanya angin kencang di Dingzhou yang merupakan salah satu kota di Hebei dan berbatasan dengan Beijing.
Angin kencang tersebut menyebabkan listrik padam sehingga perjalanan tertunda saat itu. Sayangnya, penumpang tidak mau peduli dengan masalah itu dan menyalahkan perencanaan serta manajemen operator yang buruk.
Baca juga: Liburan Imlek Diperpanjang, Wuhan Masih Akan Jadi ‘Kota Mati’
Karena hal ini, Beijing West telah mengeluarkan permintaan maaf pada hari Minggu di sebuah posting Weibo, mengatakan akan menyelidiki masalah tersebut dan menghasilkan rencana darurat yang lebih baik untuk bergerak maju, menurut laporan itu.