Sepertinya aplikasi ride hailing besutan ank bangsa ini tak kehilangan ide untuk memberi kenyamanan pelanggannya. Ya, GoJek Indonesia baru-baru ini menghadirkan inovasi fitur informasi status suhu tubuh mitra driver dan kebersihan kendaraan mereka. Hal ini dilakukan GoJek untuk terus memastikan keamanan konsumen dan mitra pengemudi di tengah Covid-19.
Baca juga: Pasca Pandemi Corona, Haruskah Seluruh Bandara Tetap Lakukan Pemeriksaan Suhu Tubuh?
Mulai minggu ini jutaan pengguna GoJek dapat melihat fitur tersebut saat memesan layanan mereka di aplikasi seperti GoRide, GoCar, GoFood dan lainnya. Bisa dikatakan aplikasi ride hailing ini menjadi pertama di Indonesia yang meluncurkan fitur informasi suhu tubuh mitra pengemudi.
“Kepercayaan masyarakat terhadap layanan GoJek merupakan tanggung jawab yang senantiasa di jaga dengan baik. Oleh karena itu, pihaknya berkomitmen untuk terus menghadirkan berbagai inovasi dan inisiatif yang dapat menjawab kebutuhan masyarakat baik sebelum maupun selama pandemi Covid-19 in,” ujar Chief Operations Officer Gojek Hans Patuwo yang dikutip KabarPenumpang.com dari berbagai laman sumber.
Dia mengatakan, tim operasional dan engineering GoJek bekerja keras dalam menghadirkan inovasi-inovasi yang dibutuhkan masyarakat maupun mitra pengemudi. Hans menjelaskan saat memesan layanan GoJek, pengguna akan mengetahui status pengecekan tubuh mitra pengemudi dan status desinfeksi kendaraan.
“Fitur ini merupakan wujud keseriusan kami dalam memastikan semakin meningkatnya standar operasional layanan yang aman di tengah pandemi Covid-19,” tambahnya.
Hans menambahkan, secara bertahap, fitur status suhu pengemudi dan kebersihan kendaraan akan diimplementasikan pada layanan belanja, pengantaran barang dan logistik. Adapun informasi ini merupakan rekaman dari aktivitas pelayanan terhadap mitra pengemudi di 130 titik posko aman GoJek yang tersebar di 16 kota besar di Indonesia.
Di posko tersebut, pihak GoJek melakukan pengecekan suhu tubuh driver dan melakukan disinfeksi terhadap kendaraan yang digunakan mitra pengemudi. Informasi itulah yang kemudian akan diunggah ke dalam database dan kemudian ditampilkan di aplikasi pengguna.
GoJek mengklaim ada ratusan ribu driver alias mitra pengemudi yang memanfaatkan fasilitas dan prosedur kesehatan di posko-posko tersebut. Inisiatif ini merupakan langkah preventif untuk menjaga mitra driver berada pada kondisi sehat saat memberikan layanan kepada pelanggan. Setiap mitra yang aktif didorong untuk rutin mengunjungi Posko Aman Bersama GoJek.
Diketahui, sebelumnya, GoJek juga telah menyiapkan jutaan item masker, hand sanitizer dan dalam bentuk paket kesehatan yang dibagikan kepada ratusan ribu mitra driver di lebih dari 90 kota. Distribusi paket kesehatan terutama 5 juta masker yang diimpor GoJek akan terus dilakukan secara bertahap kepada mitra di seluruh Indonesia.
Tak hanya itu, GoJek juga berusaha memastikan keamanan dan kesehatan pengguna yang tetap harus beraktivitas selama masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) diberlakukan di beberapa kota. GoJek juga sudah meluncurkan layanan pengantaran tanpa kontak langsung pada layanan GoFood, GoShop, GoSend dan GoMart.
Baca juga: Suhu Tubuh Tinggi Saat Dicek Masuk Stasiun? PT KAI Siap Kembalikan Tiket Anda
“Lewat inovasi dan teknologi, kami berupaya membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhannya di tengah pandemi tanpa rasa khawatir. Di situasi penuh tantangan seperti saat ini, GoJek terpacu untuk terus mempertegas dampak sosial yang bisa diberikan kepada masyarakat,” kata Hans.