Kandi yang merupakan pembuat baterai dan kendaraan listrik Cina akan memulai penjualan model-model baru melalui anak perusahaannya di Amerika Serikat. Peluncuran ini akan berlangsung secara virtual pada 18 Agustus 2020.
Dalam peluncuran secara virtual, perusahaan akan memperkenalkan mobil berbentuk kotak untuk kota yang bernama Model K27 bersama dengan model K23 yang lebih besar yakni sekitar ukuran SUV kecil. KabarPenumpang.com melansir dari laman newatlas.com (30/7/2020), model K27 yang lebih kecil mengemas baterai 17,69 kWh yang memberikan perkiraan jarak 100 mil atau 160 km.
Dengan motor listrik 20 kW mampu menghasilkan kecepatan tertinggi 63 mph atau 101 km per jam. Mobil listrik ini dilengkapi dengan layar sentuh sembilan inci dan K27 ini harganya sekitar $19.999 dan bisa lebih rendah sekitar $12.999 ketika kredit pajak federal ambil bagian.
Sedangkan model K23 yang ukurannya lebih besar dilengkapi baterai 41,4 kWh mampu melaju hingga jarak 188 mil atau 302 km. Dengan menghasilkan daya 21 kW, model K23 memiliki kecepatan tertinggi 70 mph atau 112 km per jam.
Dilengkapi dengan layar sentuh sepuluh inci dan ruang bagasi lebih besar dibandingkan K27. Harganya dibanderol lebih tinggi yakni $29.999 dan bisa lebih murah lagi menjadi $22.499 setelah kredit pajak federal.
“Ini adalah saat yang menyenangkan bagi Kandi Technologies karena kami berhasil meluncurkan penjualan K27 dan K23 di Amerika Serikat,” kata Kewa Luo, Direktur Hubungan Investor Kandi Technologies Group.
Mereka mengatakan sejak awal 2019, telah bekerja keras untuk mengidentifikasi distributor yang tepat, mengamankan persetujuan peraturan dan menunjukkan kesiapan untuk sukses di pasar yang berkembang dan dinamis. Selain itu, dengan pencapaian tersebut mereka menantikan fase pertumbuhan berikutnya yang menarik.
Baca juga: Blue Bird Gunakan Mobil Listrik Tesla untuk Armada Taksi Terbaru
Kandi akan membuka pra-penjualan untuk K27 dan K23 pada acara peluncuran 18 Agustus, dengan pelanggan dapat memberikan deposit $100 untuk mengamankan salah satu mobil. Perusahaan mengatakan pengiriman keduanya akan dilakukan pada kuartal keempat 2020.