Jika Anda tidak sengaja menjatuhkan barang pecah belah di sebuah toko dan Anda terpaksa harus membelinya, mungkin itu adalah suatu kasus yang lumrah dan kerap terjadi. Namun apa jadinya jika ada orang yang secara tidak sengaja membeli pesawat? Lebih gilanya lagi, bukan hanya satu unit, melainkan dua unit sekaligus! Wah, kok bisa ya kejadian seperti ini terjadi?
Baca Juga: Keren! Airbus A350 Bisa di “Restart” Guna Hindari Bug Pada Sistem Perangkat Lunak
Dikabarkan, seorang ayah yang berasal dari Arab Saudi hendak membelikan model pesawat Airbus A350-1000 untuk kado buah hati tercinta yang kebetulan hendak berulang tahun. Mengutip dari laman Thin Air Today (28/8), si anak tersebut memang mencintai sektor kedirgantaraan. Guna mendapatkan kado untuk anaknya, sang ayah lalu menghubungi raksasa aviasi global, Airbus, untuk mendiskusikan model. Namun sayang, kemampuan berbahasa Inggris yang terbatas membuat komunikasi antara dirinya dan pihak perusahaan tak terlalu lancar.
Singkat cerita, bill pembelian pun turun dan menunjukkan angka US$365 juta atau yang setara dengan Rp5,2 triliun – sebuah angka yang masih masuk ke hitungan budget sang ayah. Sampai sini, sang ayah masih belum mengetahui bahwa sudah terjadi miskomunikasi antara dirinya dengan pihak Airbus, dan pada akhirnya, kesalahpahaman ini terungkap beberapa bulan berselang.
Di akhir cerita, sang ayah menggunakan salah satu pesawat untuk dioperasikan secara pribadi, dan satunya lagi diberikan kepada sepupunya dalam bentuk kado.
Dari sini, apakah Anda mengira ini merupakan kejadian nyata? Kalau iya, selamat! Karena Anda sudah termakan berita hoax. Ya, agaknya tidak mungkin jika ada orang yang dengan sangat enteng mengeluarkan Rp5,2 triliun untuk dua buah model pesawat – kecuali ia adalah anak sultan.
Keanehan kedua tampak dari proses pembelian pesawat yang terlihat sangat mudah dilakukan – padahal jika melihat proses aslinya, tidaklah semudah yang ada di cerita ini.
Baca Juga: Singapore AirShow 2018: Airbus Perkenalkan A350-1000 Untuk Pasar Trans-Pasifik
Lantaran cerita ini tersebar hanya dalam bentuk screenshot, tak banyak orang yang menyadari disklaimer di situs Thin Air Today. Di bagian bawah lamannya, situs tersebut menuliskan bahwa semua konten yang dituliskan merupakan semata cerita fiksi. Salah satu tulisan mereka yang juga menghebohkan adalah beberapa maskapai besar akan terbang terbalik di wilayah udara Australia.
Wah, ini tandanya Anda sebagai pembaca yang arif harus lebih berhati-hati lagi dalam mencerna berita yang diterima – dan tidak sembarangan menyebarkannya kepada rekan atau keluarga Anda.