Monday, November 25, 2024
HomeHot NewsMisi Arab Saudi Kirim Sepasang Astronot ke ISS, Kukuhkan Wanita Arab Pertama...

Misi Arab Saudi Kirim Sepasang Astronot ke ISS, Kukuhkan Wanita Arab Pertama yang Pergi ke Luar Angkasa

Misi Aksioma (Ax-2) dengan astronot pertama Arab Saudi yang menuju ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (International Space Station/ISS), termasuk wanita Arab pertama di luar angkasa, akan diluncurkan pada 8 Mei 2023 pukul 9:43 malam dari Kennedy Space Centre di Florida.

Baca juga: Pratiwi Pujilestari Sudarmono – Calon Astronot Pertama Indonesia yang Terpaksa Mengubur Asanya Ke Luar Angkasa

Tanggal peluncuran target diumumkan selama konferensi pers virtual yang diadakan antara Komisi Luar Angkasa Saudi, NASA, SpaceX dan Axiom Space pada hari Kamis. Dua astronot dan spesialis misi Saudi, Ali al-Qarni dan Rayyanah Barnawi, akan bergabung dengan Direktur Penerbangan Luar Angkasa Axiom Space Peggy Whitson, mantan astronot NASA, dan penerbang John Shoffner, yang akan bertugas sebagai pilot.

Keempat astronot tersebut akan diluncurkan di atas pesawat luar angkasa SpaceX Dragon menggunakan roket SpaceX Falcon 9 dari Launch Complex 39A di Kennedy Space Center NASA di Florida.

Sejauh ini, 263 orang astronot/kosmonot dari 20 negara telah mengunjungi ISS, dan Arab Saudi akan menjadi negara keenam yang memiliki dua astronot nasional yang secara bersamaan bekerja di laboratorium yang mengorbit, kata Axiom Space dalam sebuah pernyataan kepada media.

Misi luar angkasa yang akan datang datang hampir 40 tahun setelah Arab Saudi mengirim orang Arab pertama – Pangeran Sultan bin Salman – ke luar angkasa pada tahun 1985.

Untuk mewujudkan misi Ax-2, para astronot menjalani pelatihan dan persiapan yang ketat, termasuk simulasi hidup selama 12 hari di luar angkasa, dan partisipasi dalam Human Exploration Research Analog (HERA), sebuah program pelatihan intensif untuk astronot.

Habitat HERA adalah bangunan tiga lantai seluas 650 kaki persegi yang unik di NASA Johnson Space Center. Habitat berfungsi sebagai analog berbasis darat untuk isolasi, pengurungan, dan kondisi terpencil dalam skenario eksplorasi.

Dalam rilis resmi yang dibagikan oleh Pemerinrah Arab Saudi, mengumumkan dua astronot Saudi dalam misi Ax-2, dinyatakan: “Penerbangan ini merupakan tonggak integral dari program komprehensif yang bertujuan untuk melatih dan memenuhi syarat orang Saudi yang berpengalaman untuk melakukan penerbangan luar angkasa manusia, melakukan eksperimen ilmiah, berpartisipasi dalam penelitian internasional, dan misi terkait ruang angkasa di masa depan yang berkontribusi pada Visi Kerajaan 2030.”

Baca juga: NASA Luncurkan Toilet Khusus Astronot Wanita, Bekas Urine Bisa Buat Minum dan Masak

Sebagai bagian dari misi, anggota kru akan melakukan berbagai percobaan dari terapi nano DNA hingga penelitian kanker di orbit rendah Bumi. Tim juga akan menyelidiki penyemaian awan dalam gayaberat mikro dan dampak gayaberat mikro pada produksi sel punca.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Yang Terbaru