Saturday, October 26, 2024
HomeHot NewsMerasa Tertipu Iklan, Penumpang Gugat Emirates dan Dapat Kompensasi Nyaris Rp200 Juta

Merasa Tertipu Iklan, Penumpang Gugat Emirates dan Dapat Kompensasi Nyaris Rp200 Juta

Siapa tak kenal Emirates, salah satu maskapai dunia? Maskapai yang berbasis di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) itu terkenal dengan fasilitasnya yang mewah dan pelayanan yang ramah. Tak heran banyak penumpang yang memiliki terbang dengan maskapai itu dan memiliki ekspektasi tinggi. Sayangnya, ekspektasi tersebut tak selalu berbanding lurus dengan realita. Seperti yang terjadi belum lama ini.

Baca juga: Dipaksa Keluar dari Toilet dalam Kondisi Celana Melorot, Penumpang Wanita ini Gugat Aer Lingus

Berharap mendapat fasilitas mewah sesuai dengan yang ada pada iklan Emirates, salah satu penumpang kelas bisnis rute Selandia Baru – Inggris pun kecewa berat. Ia pun menempuh jalur hukum untuk mendapatkan keadilan terkait hal ini.

Pengadilan Sengketa pun memutus bahwa Emirates bersalah atas iklannya yang tidak sesuai dengan penerbangan sungguhan. Alhasil, penumpang kelas bisnis Emirates yang tak disebutkan namanya itu pun memenangkan gugatan dan berhak mendapat kompensasi sebesar US$12.579 atau sekitar Rp196 juta (kurs 15.385).

Dilansir One Mile At A Time, sebelum memesan kursi kelas bisnis Emirates, penumpang tersebut melihat iklan yang menggambarkan kemewahan kursi kelas bisnis. Kursi kelas bisnis Emirates digambarkan memiliki fasilitas kursi terbaru dengan minibar, flat seat, dan entertainment system terbaru. Armada pesawat juga digambarkan sebagai pesawat anyar.

Tiba di hari penerbangan, penumpang kelas bisnis Emirates tersebut tak mendapatkan sesuai dengan yang digambarkan. Alih-alih pesawat terbaru dengan fasilitas mewah terupdate, Emirates mengerahkan armada Boeing 777-300ER yang notabene adalah armada dengan fasilitas kelas bisnis terusang di barisan maskapai.

“Kursi ini tidak memiliki minibar, dan secara teknis tidak sepenuhnya flat (meskipun nyaman seperti angled seats),” jelas penumpang tersebut.

Usut punya usut, ternyata Boeing 777-300ER bukanlah armada pengganti melainkan armada utama di rute Auckland Emirates.

Sebelum diputus pengadilan, Emirates sebetulnya sempat menyampaikan pembelaan dengan menyebut pihaknya tidak menjanjikan jenis pesawat apapun dalam kontrak dengan pelanggan.

Emirates juga mengatakan kursi di pesawat Boeing 777-300ER dapat direbahkan hingga 166,1 derajat dan bahwa “untuk penumpang udara biasa, kursi yang disediakan setara dengan flat seat.”

Baca juga: Jari Terjepit di Sandaran Bangku, Penumpang ini Gugat American Airlines dan SkyWest Airlines

Namun, pembelaan Emirates ini justru dikiritik oleh banyak pihak, salah satunya dari Live and Let’s Fly. Disebutkan, pembelaan Emirates itu ‘menggelikan’ dan tentu saja terdapat perbedaan besar antara sepenuhnya datar dengan tidak.

Pembelaan Emirates akhirnya ditolak pengadilan. Dalam putusannya, pengadilan berpendapat bahwa klaim penumpang kelas bisnis Emirates adalah wajar sebagai akibat dari perbedaan layanan yang ada pada iklan dengan realita.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Yang Terbaru