Naik kereta api tak sekadar menjadi transportasi yang nyanan, terjangkau, efisien dan cepat. Tapi menggunakan transportasi kereta api juga mendapat banyak kelebihan yang membuat penumpang didalamnya berdecak kagum. Salah satunya jika menikmati sensasi naik kereta api di jalur yang berusia lebih dari 1 abad ini.
Baca juga: KA Ekonomi Siliwangi, Tawarkan Keindahan Alam di Rute Sukabumi-Cianjur
Ya, berada di wilayah Daerah Operasi (Daop) 2 Bandung khususnya rute Sukabumi – Cianjur – Cipatat, Anda bisa merasakan jalur yang sudah ada sejak tahun 1882. Jalur kereta api yang digunakan sepanjang 67 kilometer ini dilewati hanya 1 kereta dengan kelas ekonomi lokal.
Ya, dengan Kereta Api Siliwangi dari Stasiun Sukabumi sampai dengan Stasiun Cipatat pp. merupakan jalur yang sudah aktif digunakan saat ini untuk mengantar penumpang ke berbagai wilayah. Cukup merogoh kocek Rp5.000 saja, sudah bisa melakukan perjalanan selama 2 jam. Sebagian besar penumpang yang menggunakan KA Siliwangi berasal dari pedesaan dan perkotaan di sepanjang jalur Sukabumi, Cianjur, Cipatat.
View this post on Instagram
Ada beberapa stasiun yang wajib disinggahi KA Siliwangi ini, diantaranya: Gandasoli (GDS), Cireungas (CRG), Lampegan (LG), Cibeber (CBB), Cianjur (CJ), Ciranjang (CRJ), Cipeuyeum (CPY), dan Cipatat (CPT). Tak hanya pemandangan super indah yang memanjakan mata srlama perjalanan, tetapi juga bisa melihat dan merasakan sensasi kereta api memasuki terowongan tertua di Pulau Jawa, Terowongan Lampegan.
Terowongan yang bangun pada tahun 1879 – 1882 ini merupakan terowongan yang dibangun sejak masa kolonial belanda. Terowongan sepanjang 680 meter ini sangat legendaris bahkan digadang – gadang merupakan terowongan cagar budaya tertua dan masih aktif digunakan dengan pondasi masih asli. Saat KA Siliwangi masuk terowongan Lampegan, kecepatan harus dibatasi maksimal 20 km/jam. Mengingat bagian dalam terowongan yang masih lembab dan terdapat mata air yang berasal dari bagian atas terowongan.
Baca juga: KA Kiansantang – Tak Pernah Beroperasi dan Batal Gantikan KA Cianjuran
Selain terowongan, terdapat pula jembatan yang kondisinya masih cukup baik dilintasi kereta api. Ya, Jembatan Leuwi Jurig namanya. Jembatan yang menghubungkan antara Kabupaten Cianjur dengan Kabupaten Bandung Barat ini memiliki panjang sekitar 500 meter. Saat kereta api melintas penumpang di manjakan dengan panorama bukit menjulang tinggi dan luasnya Sungai Citarum. Untuk Anda yang ingin menikmati panorama jalur Sukabumi – Cianjur – Cipatat, bisa melihat jadwal KA Siliwangi melalui website kai.id ataupun melalui aplikasi KAI Access. Selamat menikmati perjalanan. (PRAS – Cinta Kereta Api)