Monday, November 25, 2024
HomeAnalisa AngkutanMengenal Getafe, Kota Industri Dirgantara dari Negeri Matador yang Tersohor

Mengenal Getafe, Kota Industri Dirgantara dari Negeri Matador yang Tersohor

Pamornya memang tidak setenar Toulouse di Perancis, namun Getafe yang terletak di selatan Madrid, dikenal sebagai pusat industri dirgantara yang penting di Spanyol. Dan ketika Indonesia berencana untuk mengakuisisi pesawat tanker multirole Airbus A330 MRTT (Mullti Role Tanker Transport), maka nantinya akan berkaitan dengan Getafe.

Baca juga: Dikenal Sebagai “Ibu Kota” Airbus, Inilah Toulouse di Barat Daya Perancis

Bagi PT Dirgantara Indonesia (DI), Getafe juga punya peran strategis, pasalnya rancangan pesawat angkut sedang CN-235 dan pesawat angkut ringan NC-212 Aviocar, juga terkait dengan kota Getafe, pasalnya Getafe adalah markas dari perusahaan dirgantara CASA (Construcciones Aeronáuticas SA), yang kemudian menjadi bagian dari Airbus.

Getafe bisa disebut sebagai kota industri dirgantara di Spanyol. Kota ini adalah rumah bagi beberapa fasilitas utama Airbus, termasuk pabrik dan pusat perawatan. Selain itu, Getafe juga memiliki sejarah panjang dalam industri penerbangan dan dirgantara, dengan berbagai perusahaan yang berkontribusi pada pengembangan dan produksi pesawat terbang serta komponen terkait.

Keberadaan fasilitas-fasilitas ini menjadikan Getafe sebagai salah satu pusat utama untuk industri dirgantara di Spanyol, bersama dengan kota-kota lain seperti Sevilla dan Cádiz yang juga memiliki peran penting dalam sektor ini.

Getafe mulai mengembangkan industri dirgantara pada awal abad ke-20. Salah satu momen penting adalah pendirian Aeródromo de Getafe pada tahun 1911, yang menjadi salah satu lapangan terbang pertama di Spanyol. Selama periode ini, Getafe mulai mendapatkan perhatian sebagai lokasi strategis untuk pengembangan industri penerbangan. Pendirian fasilitas militer dan pelatihan pilot meningkatkan pentingnya wilayah ini.

Pada fase perang saudara Spanyol (1936-1939), Getafe memainkan peran penting sebagai pusat operasi udara bagi pihak Republik. Setelah perang, fasilitas ini dimanfaatkan oleh pemerintah Franco untuk memperkuat angkatan udara Spanyol.

Dengan perkembangan industri penerbangan global, Getafe mulai menarik investasi dari perusahaan internasional. Pada tahun 1970, perusahaan CASA (Construcciones Aeronáuticas SA), yang kemudian menjadi bagian dari Airbus, mendirikan fasilitas di Getafe.

Airbus kini menjadi pemain utama di Getafe. Fasilitas di Getafe berfokus pada desain, produksi, dan perakitan komponen pesawat, seperti sayap dan bagian-bagian struktural lainnya. Getafe juga menjadi pusat untuk teknologi canggih dalam industri dirgantara, termasuk pengembangan material komposit dan teknik manufaktur mutakhir.

Kota ini juga didukung oleh infrastruktur yang kuat, termasuk jaringan transportasi yang baik dan fasilitas riset yang mumpuni. Adanya fasilitas ini menjadikan Getafe sebagai hub industri yang efisien dan inovatif. Getafe juga memiliki beberapa institusi pendidikan yang menawarkan program studi terkait dirgantara, bekerja sama dengan perusahaan seperti Airbus untuk menyediakan pelatihan dan riset.

Pesawat Tanker Airbus A330 MRTT Tiba di Jakarta, Bangkitkan Mimpi Konversi A330-200 Garuda Indonesia

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Yang Terbaru