Sunday, June 30, 2024
HomeHot NewsLakukan Penyesuaian Jadwal Pemulangan Jemaah Haji, Ini Penjelasan Garuda Indonesia

Lakukan Penyesuaian Jadwal Pemulangan Jemaah Haji, Ini Penjelasan Garuda Indonesia

Sehubungan dengan beredarnya kabar penyesuaian jadwal dan slot 46 kloter penerbangan pemulangan Jemaah Haji asal Indonesia yang disebabkan oleh keterbatasan slot di bandara Arab Saudi, Garuda Indonesia menyebut akan terus meningkatkan koordinasi intensif bersama berbagai stakeholder penerbangan Haji khususnya otoritas Bandara Arab Saudi dan Kementerian Agama.

Baca juga: Bukan ‘On Time Performance’, Garuda Indonesia Intensifkan Mitigasi Keterlambatan Penerbangan Haji

Adapun komitmen tersebut turut diselaraskan dengan upaya untuk mengoptimalkan mitigasi termasuk penyediaan kompensasi sesuai ketentuan yang berlaku kepada seluruh Jemaah yang terdampak atas penyesuaian jadwal penerbangan pemulangan Jemaah ke Tanah Air dengan fokus utama untuk mengedepankan kenyamanan para Jemaah.

“Dapat kami sampaikan bahwa pada tahun ini Garuda Indonesia menerbangkan lebih dari 109.156 jemaah, dimana untuk menerbangkan para Jemaah tersebut termasuk untuk memulangkan para Jemaah ke Tanah Air diperlukan sekitar 586 kloter penerbangan,” ujar Irfan Setiaputra, Direktur Utama Garuda Indonesia dalam siaran pers (27/6/2024).

Irfan mengatakan bahwa penerbangan haji merupakan operasional penerbangan yang kompleks, karena itu Garuda Indonesia telah melaksanakan koordinasi bersama stakeholders pelaksanaan haji jauh-jauh hari, dimana pada melalui koordinasi tersebut, otoritas bandara menyampaikan bahwa terdapat 68 slot penerbangan tidak dapat dipenuhi sesuai permintaan Garuda Indonesia mengingat adanya perubahan kebijakan pengaturan slot di bandara Arab Saudi.

Berkenan dengan perubahan tersebut, Garuda Indonesia yang juga didukung oleh Kementerian Agama terus melaksanakan negosiasi bersama pihak GACA dan hingga kini terdapat penyesuaian jumlah slot yang harus disesuaikan turun menjadi sekitar 46 dari 68 slot penerbangan sebelumnya.

Terkait dengan dampak dari penyesuaian jadwal tersebut Garuda Indonesia memastikan bertanggung jawab dengan menyiapkan fasilitas tambahan berupa akomodasi, meals dan transportasi yang seluruh biayanya akan ditanggung oleh Garuda Indonesia.

Garuda Indonesia terus melaksanakan diskusi dan komunikasi dengan stakeholders penerbangan Haji termasuk Kementerian Agama dan GACA untuk memastikan kelancaran operasional penerbangan pemulangan Jemaah Haji ke Tanah Air hingga 21 Juli 2024 mendatang.

Angkut Jamaah Haji, Boeing 747-400 Garuda Indonesia GA-1105 Return to Base di Makassar

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Yang Terbaru