Monday, November 25, 2024
HomeDaratJalur Nagreg: Meski Banyak Isu Gaib , Tetap Favorit Saat Musim Mudik

Jalur Nagreg: Meski Banyak Isu Gaib , Tetap Favorit Saat Musim Mudik

Namanya tidak pernah absen di setiap liputan mudik dari masa ke masa. Jalan yang menghubungkan kota Bandung dan kota Garut / kota Tasikmalaya ini kerap kali menjadi sumber kemacetan ketika musim mudik dan arus balik. Selain medannya yang terkenal akan turunan dan tanjakan curam, kisah mistisnya pun tak jarang ingin ikut eksis. Selamat datang di Nagreg!

Baca Juga: Nagreg, Mengenal Stasiun Kereta Aktif Tertinggi Di Indonesia

Secara administratif, Kecamatan Nagreg masuk ke wilayah Kabupaten Bandung yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Garut. Karena lokasinya yang didominasi oleh tanjakan dan turunan, maka tidak heran jika di lokasi ini banyak kecelakaan yang pernah terjadi. Maka sudah seperti kebiasaan warga Indonesia yang selalu mengaitkan segala sesuatunya dengan hal mistis, serangkaian kecelakaan yang terjadi di daerah ini pun kerap kali dikaitkan dengan aktifitas makhluk gaib.

Ada banyak mitos yang turut meramaikan arus mudik via Jalur Selatan ini. Dihimpun KabarPenumpang.com dari sejumlah laman sumber, hadirnya sosok nenek-nenek yang melambaikan tangan seolah menjadi pertanda akan terjadi kecelakaan.

“Cerita sopir-sopir yang rem blong itu sama, ada nenek-nenek mengayunkan tangan di pinggir jalan sebelum turunan Pos Tangan,” ujar Yudi Rustandi seorang warga Nagreg, dikutip dari laman tribunnews.com. Uniknya lagi, penampakan nenek-nenek tersebut hanya tampak kepada pengemudi yang kendaraannya mengalami rem blong.

Selain si nenek, warga sekitar juga serin g melihat penampakan orang asing yang terlihat seperti tengah menaburkan garam beberapa saat sebelum sebuah kecelakaan terjadi. Hal ini dialami oleh beberapa orang, dimana mereka melihat orang asing yang menaburkan benda seperti garam di pinggir jalan. Dan benar saja, keesokan harinya kecelakaan maut pun terjadi di sekitar lokasi yang ditaburi garam tersebut.

Tidak hanya di Tanjakan Emen, Subang saja yang memiliki mitos untuk membuang puntung rokok terlebih dahulu sebelum melintas, di Nagreg pun demikian. Warga di sana percaya bahwa arwah penasaran yang kerap kali mengganggu manusia tersebut akan ‘tenang’ jika dilempar rokok tertentu. Namun kepercayaan semacam ini sudah semakin hilang seiring dengan sedikitnya pengemudi yang melakukan tradisi ini.

Baca Juga: Dari Mulai Tanjakan, Hingga Jembatan, 10 Jalur Ekstrim Ini Ada Di Indonesia

Terakhir, gangguan gaib semacam ini dianggap yang paling berbahaya karena dapat mempengaruhi kinerja pengemudi. Kerap kali muncul sesosok bayangan hitam yang melintas sebelum Turunan Nagreg. Semisal si pengemudi tidak fokus, kendaraan bisa saja oleng dan terjadi kecelakaan, berbahaya bukan?

Terlepas dari itu semua, jika mengaitkan hal gaib dengan dunia transportasi memang tidak akan ada habisnya, terutama di Indonesia dimana kepercayaan akan hal tak kasat mata tersebut masihlah sangat tinggi. Alih-alih jadi parno ketika melintasi jalur Nagreg, ada baiknya Anda meningkatkan konsentrasi dan tetap fokus selama berkendara.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Yang Terbaru