Monday, April 7, 2025
HomeDaratInilah Stasiun Aman dan Rawan Pencopet di Jabodetabek

Inilah Stasiun Aman dan Rawan Pencopet di Jabodetabek

Seperti halnya di terminal, apa yang dikhawatirkan saat berada di stasiun adalah risiko dicopet. Petugas Keamanan Dalam (PKD) memang sudah lumayan mencukupi, pun dengan era e-ticketing, peron kini telah berstatus sebagai zona steril khusus untuk penumpang naik dan turun. Tapi toh tetap saja ada risiko terkena tindakan kriminal selalu ada, terkhusus di stasiun-stasiun yang melayani jalur komuter yang sibuk dan padat.

Baca juga: Hindari Berebut Masuk KRL, PT KCJ Buat Garis Batas Antrean di Stasiun

Stasiun tempat Anda menunggu kereta tujuan bisa menjadi tempat yang aman dan nyaman. Bahkan bisa juga menjadi tempat yang tidak nyaman seperti hadirnya pencopet yang bisa menggasak uang Anda baik di dalam tas maupun di kantong celana.

Hal ini membuat KabarPenumpang.com mencoba menelusuri dari beberapa pengguna kereta dimana saja stasiun yang cukup aman dan rawan. Dari pengamatan sebenarnya lebih banyak copet di dalam kereta, tetapi para pencopet ini biasanya naik dari stasiun-stasiun tertentu dan padat pada jam-jam sibuk.

Stasiun Manggarai yang dikenal sebagai stasiun tersibuk di Jakarta, adalah salah satu poin yang bisa dikatakan tidak terlalu nyaman. Meski merupakan stasiun besar, di stasiun Manggarai sering di tangkap pencopet yang kedapatan melakukan aksinya. Bukan hanya itu saja, di stasiun ini, muka-muka pencopet terpampang di papan pengumuman stasiun.

Tak hanya itu, stasiun besar lainnya seperti Tanah Abang, Jatinegara, Senen, Bekasi bahkan Bogor juga bisa dikatakan kurang aman, lantaran banyak pencopet yang naik dari stasiun besar tersebut karena banyak massa atau penumpang yang berdesakan dan terkadang lupa memperhatikan barang bawaan mereka. Salah satu narasumber, sebut saja Dedi Mulyadi, seorang IT developer yang bekerja di bilangan Gondangdia mengaku pernah tersadar kehilangan ponselnya saat turun dari kereta di stasiun Klender.

“Waktu sadar pas udah di stasiun Klender. Saya cari sampai stasiun Bekasi gak ketemu juga,” ujar Dedi yang ditemui KabarPenumpang.com (6/3/2018).

Selain itu Dimas Prasetyo yang juga seorang IT programmer salah satu perusahaan di Menteng mengatakan, stasiun ke arah Bekasi dari Cakung terbilang tidak aman dikarenakan banyak copet berkeliaran. Sorang penumpang lain mengaku, jika di Tanah Abang tidaklah pas meski stasiun besar.

Sebab peron tempat penumpang menunggu tidak sebanding dengan penumpang yang menunggu kereta sehingga memudahkan copet berkeliaran. Lain halnya dengan Wita seorang sekretaris yang mengatakan, stasiun Gondangdia terbilang aman dan stasiun Kemayoran cukup aman. “Kalau di stasiun Gondangdia itu banyak PKD yang jaga. Jadi aman nggak mungkin ada copet,” kata dia.

Baca juga: Di Korea Selatan, Bangunkan Penumpang di KRL Bisa Dapat Kopi Gratis!

Bisa dikatakan dari penelusuran yang dilakukan, stasiun yang aman adalah stasiun kecil dan berada di antara stasiun-stasiun besar tidak aman tersebut. Hal ini bisa terlihat, jarang ditemukan atau tertangkapnya pencopet di stasiun-stasiun kecil.

Baiknya, bagi para penumpang lama ataupun pengguna baru KRL perhatikan barang bawaan dan jangan pernah menyimpan dompet di saku belakang. Selain menghindari pencopet juga menjauhkan orang-orang yang tadinya tidak berniat berbuat jahat menjadi punya niat.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Yang Terbaru