Friday, April 11, 2025
HomeBandaraHari ini, 86 Tahun Lalu, Pesawat Angkut Kargo Terbang Perdana Lintasi Samudera...

Hari ini, 86 Tahun Lalu, Pesawat Angkut Kargo Terbang Perdana Lintasi Samudera Pasifik

Hari ini, 86 tahun lalu, rupanya menjadi tanggal yang bersejarah dalam jagad dirgantara Amerika Serikat, dimana pada 22 November 1935, telah ditorehkan penerbangan perdana lintas samudera oleh pesawat pembawa surat dan kargo, China Clipper yang dioperasikan oleh Pan American Airways untuk US Airmail.

Baca juga: Hari Ini, 90 Tahun Lalu, Penerbangan Non-Stop Trans-Pasifik Pertama di Dunia Terjadi

Pesawat amfibi dengan empat mesin propeller ini terbang melintasi Samudera Pasifik, yaitu take-off dari Alameda, California dan landing beberapa hari kemudian di Manila, Filipina.

Meski namanya kalah populer dibandingkan PBY-5A Catalina yang masif dioperasikan militer, namun China Clipper didapuk sebagai salah satu pesawat terbesar yang berhasil dibuat pada zaman itu. Diproduksi oleh Glenn L. Martin Company, China Clipper tidak melakoni penerbagan langsung menuju Manila, melainkan harus beberapa kali transit.

Lepas landas dari Alameda, California pada 22 November 1935, China Clipper dengan kargo pos udara pertama melintasi Samudra Pasifik. Membawa 110.000 surat, baru pada 29 November 2021, pesawat mencapai tujuannya di Manila. Sebelum tiba di Manila, pesawat ini melakukan transit di Honolulu, Pulau Midway, Pulau Wake, Sumay dan Guam. Pesawat ini diterbangi oleh Edwin C. Musick sebagai pilot dan Fred Noonan sebagai navigator.

Peresmian layanan pos udara laut dan penerbangan udara komersial melintasi Pasifik merupakan peristiwa penting bagi California dan dunia. Guna mengabadikan peristiwa bersejarah tersebut, US Airmail menerbitkan prangko khusus dengan teman pemerbangan lintas Samudera Pasifik itu.

Baca juga: Hari Ini, 94 Tahun Lalu, Pan Am Jadi Maskapai Pertama Layani Penerbangan Internasional

China Clipper digunakan Pan Am sampai 8 Januari 1945, ketika itu pesawat ini hancur dalam kecelakaan di Port of Spain, Trinidad dan Tobago. Penerbangan 161 telah dimulai di Miami menuju Leopoldville di Kongo Belgia, membuat pemberhentian pertama untuk mengisi bahan bakar di Puerto Rico sebelum terbang ke Port-of-Spain. Dua puluh tiga penumpang dan awak tewas, ada tujuh orang yang selamat termasuk Kapten C.A. Goyette, pilot in command dan Kapten L.W. Cramer selaku first officer.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Yang Terbaru