Wellington, selain sebagai ibu kota negara, kota ini juga sebagai daerah urban terbesar kedua di Selandia Baru. Dengan penduduk 389.700 jiwa, Wellington terletak di ujung barat daya Pulau Utara dan menjadi pusat populasi utama di wilayah selatan Pulau Utara.
Sebagai kota kecil, Wellington memiliki keindahan yang luar biasa dengan gaya seperti kota besar. Bus dan taksi ada di kota ini sebagai alat transportasi masyarakatnya selain mobil dan sepeda. Mungkin bisa dikatakan kecelakaan jarang atau hampir tidak pernah terjadi di kota ini.
Memang, kecelakaan seringkali tak dapat terhindarkan, apalagi karena unsur ketidak sengajaan atau masalah sepele karena mengerem dadakan bisa saja terjadi. Namun, masyarakat dikejutkan dengan video tentang insiden yang hampir menyebabkan kecelakaan tepat di pusat kota Wellington.
Dilansir dari stuff.co.nz (14/3/2017), hampir saja terjadi kecelakaan antara bus kota dengan sebuah taksi. Kejadian ini terjadi minggu lalu di sudut Thorndon Quay dan St Mulgrave dekat stasiun kereta api tepat di puast kota. Sebuah taksi tiba-tiba berbelok ke kanan keluar dari tepat parkir, tanpa memberikan lampu sein sebagai tanda akan berbelok. Kemudian dari arah sejajar tempat parkir taksi tersebut sebuah bus melintas dan akan berhenti. Karena kejadian tersebut, bus tiba-tiba berhenti dan nyaris menabrak taksi yang tiba-tiba berbelok itu.
Kejadian yang menghebohkan ini terekam kamera seorang pengemudi yang saat itu sedang berada di seberang jalan. Insiden ini, bisa dihadapkan dengan hukum akibat kesalahan pengemudi taksi tersebut. Dengan adanya insiden ini, General Manager Taksi tersebut Wayne England mengatakan, sambil menunggu hasil penyelidikan atas kejadian ini, pengemudi taksi tersebut diharuskan mengikuti kursus mengemudi secara intensif.
“Tidak ada yang memaafkan pengemudi taksi dalam insiden ini. Karena di dalam taksi ada penumpang dan pastinya di dalam bus tersebut juga ada penumpang. Ini adalah maneuver yang mengerikan,” ujar Wayne England.
Wayne menambahkan, video tersebut akan dibawa ke tim kepatuhan di pusat taksi. Nantinya hasil dari video tersebut,sejarah pengemudi dalam membawwa kendaraan umum seperti taksi akan menjadi rekomendasi untuk kedepannya.
“Minimal pengemudi harus menyelesaikan beberapa pelatihan internal dari kami,” tutupnya