Monday, November 25, 2024
HomeBandaraGambar Lalat di Urinoir, Ternyata Bisa Kurangi Biaya Pembersihan Toilet, ini Sebabnya

Gambar Lalat di Urinoir, Ternyata Bisa Kurangi Biaya Pembersihan Toilet, ini Sebabnya

Bandara Schipol di Belanda sudah mengurangi biaya pembersihan toilet dan telah menghemat delapan persen dalam biaya pembersihannya. Bahkan hal ini sudah cukup lama dilakukan yakni sejak 1990-an. Di mana desainer dan pemasok peralatan kamar mandi menambahkan gambar lalat ke urinoir.

Baca juga: Kurangi Kencing Liar, Amsterdam Pasang Pot Urinal di Jalan Kota

Bisa dikatakan ini adalah hal sederhanya dan dibuat oleh Aad Kieboom yang saat itu bertanggung jawab atas perluasan terminal dan renovasi di Bandara Schipol Amsterdam. KabarPenumpang.com melansir simpleflying.com (21/8/2021), Kieboom terinspirasi oleh seorang rekan di departemen kebersihan yang mendapat ide dari taget yang dia lihat ditempatkan di urinoir oleh tentara.

Bandara Schipol Amsterdam di Belanda

”Saya bekerja selama 31 tahun di Bandara Schiphol. Pertama di departemen operasi, kemudian bertanggung jawab atas proyek-proyek besar seperti gedung Terminal 3, stasiun kereta api baru yang tergabung dalam gedung terminal, merenovasi Terminal 1 dan 2 dan mengembangkan empat dermaga baru, menjadi ketua komite seni rupa Schiphol. Saya melakukan banyak hal untuk proyek Terminal 4 JFK,” kata Kieboom.

Penggunaan lalat mungkin tampak aneh dan bukan hal pertama yang Anda pikir ingin dilihat seseorang di urinoir. Tetapi mungkin ini berfungsi paling baik sebagai sesuatu yang Anda tidak sukai. Tanpa hasil yang terbukti, ini hanya akan menjadi fitur desain yang unik.

Tapi ternyata itu telah mencapai penghematan biaya yang signifikan. Menurut Kieboom, itu telah mengurangi ‘tumpahan’ urinoir hingga 80 persen. Klaus Reichardt, yang menemukan urinoir tanpa air dan sekarang menjalankan perusahaan yang menjual teknologi ini, berpikir bahwa ini kurang (tetapi masih signifikan), berdasarkan pengalamannya.

“Seperti yang saya pelajari selama 25 tahun terakhir, perilaku orang di toilet bisa sangat aneh. Mungkin 60–70 persen mulai buang air kecil ke arah lalat dan yang lain mungkin tidak akan terlalu peduli. Saya akan mengatakan pengurangan tumpahan mungkin lebih seperti 50 persen, tetapi meskipun demikian, itu masih terlihat. Dan pengurangan tumpahan ini berarti penghematan biaya,“ ujar Kalur.

Dia menambahkan, Kieboom memperkirakan ini sekitar delapan persen dari total anggaran untuk membersihkan toilet umum di Schiphol. Prinsip seperti itu termasuk dalam bidang ekonomi perilaku. Ada banyak contoh di mana orang dapat dipengaruhi untuk mengubah perilaku mereka tanpa menyadarinya.

Ini disorot oleh Washington Post pada tahun 2017 ketika Richard Thaler memenangkan Hadiah Nobel di bidang Ekonomi untuk pekerjaan di area tersebut yang mengutip urinoir lalat bandara sebagai contoh favoritnya tentang perubahan ekonomi. Sehingga bisa dikatakan sungguh menakjubkan bahwa toilet bandara telah memberikan kontribusi yang begitu besar untuk bidang ini.

Baca juga: Bandara Schipol Jadi Satu-satunya di Dunia yang Masih Operasikan Garbarata Ganda

Schiphol, tentu saja, adalah salah satu bandara tertua di dunia dan dalam pencapaian yang lebih teknis, itu juga merupakan inovator jembatan jet di atas sayap untuk membantu memfasilitasi pesawat berbadan lebar besar di terminal. Ini hanya satu lagi penghargaan untuk ditambahkan ke daftar.






















RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Yang Terbaru