Belum lama ini, Finlandia dikabarkan telah menyatakan minatnya terhadap proyek kereta cepat Rusia. Nantinya, proyek tersebut akan menghubungkan ibukota Finlandia, Helsinki, dengan Moskow hanya dalam waktu enam jam, jauh lebih cepat dibanding kereta saat ini yang membutuhkan waktu hingga 8 jam. Jarak antara Moskow dan Helsinki terpaut sekitar 900 km.
Baca juga: Buktikan Kemandirian Rusia, Putin Resmikan Jembatan Kereta yang Hubungkan Rusia-Crimea
Selain untuk mempersingkat waktu, proyek kereta cepat tersebut digadang-gadang dapat meningkatkan arus wisatawan antar kota-kota di Finlandia dan Rusia.
Proyek ini (kereta cepat Helsinki-Moskow) sebetulnya adalah pengembangan dari proyek sebelumnya yang lebih dahulu dicanangkan, yakni kereta cepat antara Moskow dan St. Petersburg yang diperkirakan akan mulai dibangun pada tahun 2026. Pemerintah Rusia memperkirakan proyek tersebut akan memakan biaya sebesar 1,5 triliun rubel atau 24 miliar dolar AS.
Seperti dikutip dari laman themoscowtimes.com, Rabu (22/1), dalam rangka merealisasikan rencana tersebut, Menteri Perdagangan Luar Negeri Finlandia, Ville Skinnari, dikabarkan sudah melakukan pertemuan perdana dengan kepala Kereta Api Rusia, Oleg Belozerov, dalam kunjungan resminya ke ibukota Rusia, pekan lalu.
“Finlandia tertarik pada proyek semacam itu yang akan membantu meningkatkan arus wisatawan di kedua arah, dan kami siap untuk terus membahas (proyek ini) dengan pemerintah Anda,” kata Skinnari, seperti dilaporkan kantor berita RBC.
Selain bertemu dengan Oleg, Menteri Perdagangan Luar Negeri Finlandia dan rombongan juga bertemu dengan pelaksana tugas (plt) wakil perdana menteri sementara Rusia, Dmitry Kozak, dan plt menteri pembangunan ekonomi, Maxim Oreshkin, selama dua hari melakukan kunjungan.
“Kami membahas prospek kerja sama di bidang perdagangan, bisnis, dan digitalisasi – bidang di mana Rusia menunjukkan kemajuan yang kuat,” pungkasnya.