Seorang penumpang menggugat layanan bus ke pengadilan setelah dirinya dan anjing yang menjadi hewan pendukung emosionalnya diserang dalam perjalan mereka tahun lalu di Bernalillo, New Mexico, Amerika Serikat. Pria tersebut bernama Vernon Lewis yang menggunakan kursi roda saat naik bus pada 13 April 2017 lalu pada pagi hari bersama anjingnya, Rocco.
Baca juga: Burung Merak, Ikon Pendukung Emosi Ini Dilarang Masuk dalam Penerbangan
Dilansir KabarPenumpang.com dari laman abqjournal.com (29/11/2018), saat itu, Lewis diketahui naik bus pagi dan beberapa menit setelahnya seorang penumpang lain bersama anjing tipe pitbull menyusul naik. Pitbull tersebut kemudian menyerang Lewis dan anjing kecilnya serta membuat keduanya terluka.
“Membiarkan Pitbull di bus tanpa hambatan yang tepat merupakan kelalaian dalam pengoperasian kendaraan itu,” dalam gugatannya.
Rekaman kamera keamanan dari insiden ini menunjukkan pria dan pitbull tersebut naik setelah Lewis. Pengemudi bus terdengar bertanya, apakah itu anjing pelayanan dan pria itu menjawab “Ya,” kemudian anjing itu tidak menggigit siapa pun.
Setelah sempat mengendus Rocco yang berada di pangkuan Lewis, pitbull itu datang dan menyerang anjing kecil tersebut ditengah hiruk pikuk jeritan yang nyaring. Lewis terjatuh dari kursi rodanya.
Kemudian atas insiden tersebut, pengemudi meminta pria dengan pitbull-nya turun dari bus dan dituruti. Pengacara Lewis, David Berlin mengatakan, di Pengadilan Distrik Bernalillo, Negara Bagian New Mexico, bahwa tangan kliennya terluka dalam insiden itu dan dia membutuhkan perawatan medis di Rumah Sakit Universitas New Mexico.
Ada cuplikan yang di screenshot, dari cuplikan pengawasan bus, pitbull yang lebih besar terlihat mengendus Rocco sebelum menyerang anjing kecil itu. Karena tak mampu membayar perawatan Rocco, anjing kecil itu mati beberapa minggu setelah insiden dan tak diketahui penyebab kematiannya.
Gugatan Lewis kepada Departemen Transportasi kota Bernalillo sebagai terdakwa. Lewis mencari kompensasi atas cedera dan biaya hukumnya.
Juru bicara Departemen Transit Rick De Reyes mengatakan, hanya anjing penjaga yang diperbolehkan di bus kota, dan itu tidak termasuk dukungan emosional atau hewan penghibur. Berlin mengatakan Rocco dilatih untuk mengingatkan Lewis ketika dia akan mengalami kejang. Lewis mulai mengalami kejang setelah kecelakaan sepeda motor di mana dia juga kehilangan kakinya beberapa tahun lalu, kata pengacara itu.
Baca juga: Bebek Ini Bantu Atasi Stress Pasca Trauma
Rocco diajarkan untuk menjadi anjing layanan resmi resmi, kata Berlin. De Yeres mengatakan, kebijakan kota menyatakan bahwa pengemudi harus bertanya kepada pemilik hewan apa pun yang menaiki bus jika itu adalah hewan layanan. Kemudian, pengemudi harus bertanya tugas apa yang dilakukan hewan itu. Undang-undang federal menetapkan bahwa mereka mungkin tidak meminta dokumentasi sertifikasi layanan hewan.
“Sopir kami tidak mengikuti prosedur dengan benar,” kata De Reyes.