Batik Air, anggota dari Lion Air Group bekerja sama dengan Grand China Travel meresmikan rute baru charter non stop dari Jakarta menuju Kunming di Yunan, Cina. Rute pergi pulang (PP) ini sendiri memulai terbang dengan jadwal 1 Maret hingga 30 April 2019.
Baca juga: Heboh Boarding Pass 2015 di Batik Air, Ternyata Hanya Penunjuk Waktu Keberangkatan
Maskapai dengan kode penerbangan ID ini akan terbang dua kali seminggu dari Jakarta yakni setiap Rabu dan Minggu pukul 19.00 WIB dan dua kali seminggu dari Kunming setiap Senin dan Kamis pukul 02.10 waktu setempat. Sedangkan untuk periode penerbangan 1 Mei hingga 29 Februari 2020 mendatang akan ada tiga kali penerbangan dari Jakarta yakni Rabu, Jumat, Minggu dan Setiap senin, Kamis, Sabtu dari Kunming dengan waktu keberangkatan yang sama.
Jarak tempuh penerbangan ini sendiri dari Jakarta menuju Kunming sekitar 3.484 km. CEO Batik Air, Capt. Ahmad Luthfie mengatakan, penerbangan dengan rute charter baru ini sebagai bagian dari pembukaan destinasi baru dan ini merupakan bagian komitmen Batik Air dalam menghubungkan antardestinasi internasional.
“Ini sejalan untuk memperkuat layanan dan jaringan Batik Air saa ini. Kami bangga mampu memberikan pilihan baru dalam melakukan perjalanan udara kepada setiap pelanggan bisnis dan pelancong melalui penerbangan langsung,” ujar Ahmad yang dikutip KabarPenumpang.com dari siaran pers.
Dia mengatakan bersama Grand China Travel, pihaknya optimis bahwa perkembangan dan pertumbuhan pariwisata nasional semakin pesawat seiring mendukung program pemerintah untuk mencapai target kunjungan 20 juta wisatawan asing. Hal tersebut ditandai dengan akses mudah bagi wisatawan mancanegara khususnya dari Kunming yang berkunjung ke Indonesia melalui Jakarta.
“Penerbangan dioperasikan dengan armada terbaru Airbus A320-200 berkapasitas 12 kursi kelas bisnis dan 144 kelas ekonomi yang dilengkapi inflight entertainment (audio video on demand) di setiap kursi. Kesungguhan Batik Air ialah menyediakan pelayanan terbaik dan menambahkan kenyamanan tamu saat berada di pesawat (in-flight services) dengan upaya semakin meningkatkan pengalaman terbang sekitar lima (5) jam di kelas premium services airlines berkonsep pre-flight, in-flight serta post-flight,” ujar Ahmad.
Untuk kedepannya, Batik Air akan terus berencana menambahkan beberapa rute ke kota wisata unggulan menuju Tiongkok dengan menggandeng Grand China Travel sebagai mitra perjalanan. Upaya ini dalam rangka menunjang sektor pariwisata Indonesia. Batik Air juga sangat berharap, penerbangan tersebut bisa berdampak positif dalam membantu peningkatan potensi bisnis, perdagangan, industri kreatif, jasa dan sektor lainnya di kedua kota.
Baca juga: Mulai Hari Ini, Batik Air Buka Penerbangan Jakarta – Banyuwangi
“Travelers asal Kunming yang mempunyai rencana menjelajahi lebih luas lagi kota-kota favorit yang dilayanai oleh Batik Air semakin mudah. Batik Air menawarkan koneksi perjalanan terbaik melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta,” ujarnya.