Monday, April 7, 2025
HomeBandaraBandara Shanghai Kacau Lantaran Staf Dinyatakan Positif Covid-19

Bandara Shanghai Kacau Lantaran Staf Dinyatakan Positif Covid-19

Bandara Internasional Shanghai Pudong mengalami kekacauan setelah seorang pekerja dinyatakan positif Covid-19. Ini membuat para pejabat melakukan pengujian di seluruh bandara. Dalam foto yang beredar, terlihat petugas dengan menggunakan kostum hazmat terekam menahan kerumuman penumpang di area basement bandara itu.

Baca juga: Alat Tes Corona Supercepat Buatan Israel Jadi Senjata Baru Bandara Eropa Cegah Covid-19

Dilansir KabarPenumpang.com dari laman dailymail.co.uk (22/11/2020), hal ini membuat kelompok tersebut melakukan upaya massal untuk kebebasan karena kekhawatiran karantina wajib selama 14 hari. Dalam video yang beredar, para penumpang tersebut terlihat mendorong para petugas yang menggunakan kostum hazmat.

Pada video lainnya menunjukkan kumpulan massa penumpang yang mencoba melarikan diri melalui tanjakan ketika pekerja yang kalah jumlah berusaha menahan mereka. Sedangkan ratusan lainnya membentuk antrian panjang untuk pengujian.

Penerbangan dilaporkan dibatalkan setelah staf di dua zona utama bandara mengeluarkan pemberitahuan untuk pengujian wajib. Dalam beberapa laporan menunjukkan bandara hanya menguji anggota staf sedangkan penumpang mengikuti aturan baru 14 hari wajib karantina.

Untuk diketahui, pada Jumat lalu, Shanghai mengonfirmasi sepasang suami istri terinfeksi Covid-19 di distrik Pudong kota. Keduanya dicurigai karena dilaporkan dari hasil positif setelah tes swab .

Hal ini kemudian membuat tim ahli melacak orang-orang yang mungkin telah terpapar dan mengambil tindakan pencegahan yang tepat. Sebuah pernyataan menyebutkan Cina daratan melaporkan 17 kasus Covid-19 baru dan pada hari Sabtu naik dari 16 hari sebelumnya dengan tiga kasus penularan lokal dan sembilan kasus berasal dari luar negeri, Komisi Kesehatan Nasional mengatakan pada hari Minggu.

Bahkan dua dari transmisi lokal terjadi di Mongolia Dalam dan satu di Shanghai. Otoritas kesehatan Mongolia Dalam mengatakan pada hari Sabtu bahwa mereka telah mengonfirmasi dua kasus virus korona baru di kota Hulunbuir di perbatasan Cina dengan Rusia.

Baca juga: Keren, Bandara di Amerika Punya Alat Scan Covid-19! Seperti Apa?

Selain itu, kasus positif di kota itu ditemukan setelah pengujian massal menyusul infeksi seorang inspektur keamanan di Bandara Internasional Pudong dan istrinya.
Cina Daratan melaporkan 11 kasus asimtomatik lainnya pada 21 November, turun dari 18 pada hari sebelumnya. Sejauh ini telah melaporkan total 86.431 kasus COVID-19, dengan jumlah kematian resmi 4.634.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Yang Terbaru