Seiring meningkatnya traffic penumpang diikuti banyaknya kedatangan dan keberangkatan pesawat, wajar bagi sebuah bandara memiliki banyak landasan pacu. Bandara Internasional Chicago O’Hare, misalnya, memiliki delapan runway atau landasan pacu. Kendati begitu, di dunia, ada bandara aktif yang tetap bertahan dengan satu runway. Berikut daftar bandara dengan satu runway tersibuk di Asia, Eropa, dan Amerika Utara.
Baca juga: Bandara Internasional Miami Gelar Lomba Maraton di Runway, Bakal Jadi Tren di AS
Mumbai, Asia
Saat ini, pasar penerbangan domestik terbesar ada di Cina, diikuti oleh Amerika Serikat, dan India. Namun, di masa mendatang, saat Cina mulai mengalami laju pertumbuhan penduduk yang melambat dan usia produktif yang sedikit, India justru sebaliknya. Karenanya, di masa mendatang, India dipercaya akan bersaing dengan Cina untuk menjadi negara dengan perekonomian terkuat kedua di dunia.
Menuju ke sana, perekonomian di India terus tumbuh dan mendorong banyaknya perpindahan orang dan barang dengan cepat menggunakan pesawat. Mayoritas menuju kota-kota besar seperti New Delhi, Mumbai, dan lainnya.
Terkait Mumbai, ada satu bandara yang karena keterbatasan lahan tetap bertahan dengan satu runway aktif untuk menunjang penerbangan. Itu adalah Bandara Internasional Chhatrapati Shivaji Maharaj. Bandara ini sejatinya memiliki dua runway, tetapi bersilangan. Karenanya, setiap hari hanya satu runway aktif yang bisa digunakan.
Disebutkan, pada tahun 2018 bandara mencatatkan rekor mencapai 980 penerbangan dalam 24 jam. Sebelum pandemi, ada sekitar 50 juta penumpang yang dilayani bandara.
London Gatwick, Eropa
Traveler di dunia umumnya hanya mengetahui Bandara London Heathrow di ibu kota Inggris. Padahal, London punya bandara lain yang juga super sibuk walaupun dengan satu runway aktif, yaitu Bandara London Gatwick.
Sebagaimana di Mumbai, London Gatwick juga memiliki dua runway. Hanya saja, letaknya terlalu berdekatan sehingga hanya mengoperasikan satu runway sepanjang 3.316 meter. Adapun runway lain sepanjang 2.565 meter yang tidak aktif biasanya digunakan sebagai taxiway.
Baca juga: Kenapa Pesawat Sering Berhenti di Ujung Landasan Sebelum Lepas Landas?
Pada tahun 2021, bandara itu melayani lebih dari enam juta penumpang, jauh dari angka pra pandemi mencapai 46 juta penumpang per tahun.
San Diego, Amerika Utara
Berbeda dengan dua di atas yang sebetulnya memiliki dua runway, Bandara Internasional San Diego sungguh hanya memiliki satu runway sepanjang 2.865 meter. Bandara itu melayani lebih dari 15 juta penumpang pada tahun 2021, jauh dari angka pra pandemi yang mencapai 25 juta penumpang per tahun. Meski begitu, Bandara Internasional San Diego menjadi bandara dengan satu runway tersibuk di Amerika Utara.