Pada penerbangan internasional, penumpang diidentifikasi dengan lebih detail dibanding penerbangan domestik. Karenanya, beberapa penumpang pesawat ‘ditandai’ oleh otoritas bandara tujuan akhir dengan kode ‘SSSS’. Kode ‘SSSS’ pada boarding pass tidak selalu identik dengan negatif, tetapi penumpang harus waspada saat mendapatkannya.
Baca juga: Di Bandara AS, Boarding Pass dan KTP ‘Haram’ Saat Lewati Boarding Gate
Dikutip dari Quora, kode ‘SSSS’ pada boarding pass merupakan kepanjangan dari Secondary Security Screening Selection yang artinya adalah Seleksi Pemeriksaan Keamanan Sekunder. Kode ini dibuat oleh sistem keamanan bandara Amerika Serikat (AS), Transportasion Savety Administration (TSA) untuk penerbangan ke wilayahnya.
Ada beberapa hal yang mendasari TSA mengeluarkan kode SSSS pada borading pass seorang penumpang. Pada prinsipnya ini didasari kecurigaan dari beberapa gelagat atau hal yang tak biasa, seperti membayar cash (tunai) untuk penerbangan, membeli tiket kurang dari dua pekan atau bahkan hitungan jam, membeli tiket penerbangan sekali jalan, termasuk catatan penerbangan penumpang.
TSA juga melihat indikator lainnya sebagai dasar untuk memasukkan seorang penumpang dalam kode ‘SSSS’, seperti terbang dari, ke, atau melalui negara-negara yang dianggap “berisiko tinggi” oleh Departemen Luar Negeri, memiliki kemiripan dengan seseorang di daftar pengawasan Departemen Keamanan Dalam Negeri dan DPO interpol.
Beberapa latar belakang di atas untuk menandai boarding pass penumpang dengan kode ‘SSSS’ sebetulnya sangat wajar karena beberapa hal. Di era digital, semua rekam jejak kehidupan, mulai dari catatan keuangan, belanja, identitas, perbankan, transaki, dan lain sebagainya, itu semua tercatat di big data.
Maka dari itu, cara yang paling mudah untuk menghindari rekam jejak data transaksi adalah dengan melakukannya secara tunai. Dengan begitu, tidak ada catatan perbankan dan turunannya.
Membeli tiket penerbangan internasional sekali jalan tanpa membeli tiket kembali dan membelinya mendekati hari H, itu jelas tidak lazim; kecuali penumpang yang bersangkutan adalah warga pribumi yang kembali dari luar negeri.
Lebih mencurigakan lagi apabila penumpang melakukan itu (terbang sekali jalan, membelinya dengan uang tunai, dan mendekati hari H) dengan keberangkatan awal dari bandara di negara konflik atau yang dicap berisiko tinggi. Sudah pasti penumpang tersebut akan mendapati kode ‘SSSS’ di boarding pass-nya.
Baca juga: Penumpang Pesawat Mesti Jeli, Ini Kelemahan e-Boarding Pass yang Merepotkan
Selain penerbangan internasional, kode ‘SSSS’ juga bisa didapat oleh penumpang tujuan domestik, dalam hal ini AS yang mempelopori pengguna kode tersebut. Menurut salah satu pengguna Quora, dari ratusan penerbangan yang dijalaninya secara rutin, ia hanya sekali mendapati boarding pass-nya tertera kode ‘SSSS’.
Dari segi pemeriksaan di gate pemeriksaan, ia memang diperlakukan lebih ketat dibanding penumpang lain. Detail dan gelagatnya diteliti dengan jeli oleh petugas.