Bagi sebagian orang, terutama yang berkecimpung di dunia penyediaan moda-moda berat seperti truk, mungkin mereka tidak asing dengan perusahaan manufaktur otomotif asal negeri Pizza yang berbasis di Turin, Industrial Vehicles Corporation (IVECO). Produk IVECO banyak digunakan di daerah Papua, contohnya seperti di perusahaan pertambangan PT Freeport Indonesia. Namun, kali ini IVECO akan menyuguhkan sesuatu yang berbeda dari biasanya, dimana produk ini sudah dinantikan kehadirannya oleh banyak orang.
Baca Juga: Mercedes Benz Sprinter 315CD: Mewahnya Layanan Shuttle Jakarta – Bandung
IVECO akan meluncurkan tiga varian bus dengan dua kapasitas tempat duduk, 11 plus driver dan 16 plus driver. Moda baru ini dilengkapi dengan mesin Euro6 yang terkenal bersih dan tidak lupa sejumlah perangkat keselamatan selama berkendara akan pula ditambahkan ke dalam minibus ini. Seperti yang dilansir KabarPenumpang.com dari laman busnews.com.au (1/9/2017), rencananya bus ini akan mengambil pangsa pasar para perusahaan penyedia jasa layanan transportasi sebagai armada untuk pengoperasian harian mereka.
Untuk Shuttle11, moda seberat 4,5 ton ini menggunakan wheelbase 3520 mm dengan atap H2 (dengan tinggi 1820 mm), dimana tersedia 12 tempat duduk termasuk pengemudi di dalamnya. Sedangkan untuk Shuttle16, moda ini berbasiskan wheelbase yang lebih panjang, yaitu 4100mm. Varian ini juga menggunakan atap H2 yang akan mencegah kepala setiap pengguna moda ini terbentur. Moda seberat 6,1 ton ini mampu menampung 17 penumpang termasuk pengemudi.
Dengan spesifikasi yang ditawarkan, beberapa operator penyedia layanan jasa transportasi lebih memilih varian Executive16, dimana spesifikasinya hampir sama dengan Shuttle16, yang membedakan hanya penggunaan atap H3 (tingginya 2010 mm) yang lebih tinggi. Untuk bagian bagasi, IVECO menggunakan pintu yang dapat terbuka 270 derajat pada semua varian minibus baru ini.
Mesin Euro6 milik IVECO, F1C, 4-cylinder turbodiesel engine dengan ‘Unijet’ common rail injection dan 4 katup silinder dipilih IVECO sebagai mesin penggerak utama dari ketiga moda ini. Spesifikasi tersebut dipadukan dengan pembangkit listrik yang dapat menghasilkan 170 horsepower (125kW) dan dilengkapi dengan kurva torsi datar dengan torsi maksimum mencapai 400Nm. Dengan standar mesin seperti yang sudah dijabarkan di atas, IVECO telah memenuhi ukuran emisi Euro6, dengan kombinasi Diesel Oxidation Catalyst (DOC) dan Diesel Particulate Filters (DPF) control, dimana kombinasi tersebut akan meningkatkan efisiensi bahan bakar.
Baca Juga: Menjajal Jakarta-Bandung Menggunakan Shuttle Premium Cititrans
IVECO menggunakan transmisi otomatis dengan 8 kecepatan, dan semua varian yang akan dirilis dalam waktu dekat ini semuanya dilengkapi dengan cruise control, yaitu sebuah teknologi yang memberikan pengemudi kebebasan mengendarai mobil pada kecepatan stabil, tanpa kaki harus terus menerus menekan pedal gas. Rencananya, IVECO akan merilis moda ini pada kuartal ketiga tahun 2017.
Digalang-galang, moda baru milik IVECO ini merupakan kompetitor yang siap menurunkan pangsa pasar dari Mercedes Sprinter 315 CDI. Moda yang digunakan oleh salah satu penyedia jasa layanan shuttle, Cititrans ini disokong oleh mesin diesel common rail yang memiliki kapasitas ruang bakar 2.143cc. Menggunakan transmisi 6 percepatan, Mercedes-Benz Sprinter 315 CDI juga sudah lolos emisi Euro 3. Untuk melaju dengan kecepatan 130 km per jam tetap stabil dan akselerasi tetap enteng. Jadi, apakah IVECO akan berhasil mengambil pangsa pasar dari Mercedes Sprinter 315 CDI?