Bunyi bising kerap didera penumpang saat masuk dan keluar pesawat di tarmak. Padahal bisa dicermati, sumber bising tadi bukan berasal dari mesin jet, melainkan berasal dari arah ekor pesawat. Dan yang dimaksud sebagai sumber bising itu adalah Auxiliary Power Unit (APU), yaitu sebuah perangkat pada pesawat yang menyediakan energi untuk fungsi selain propulsi.
Baca juga: Inilah Solar One, Pesawat Bertenaga Surya ‘Pertama’ di Dunia
Fungsi utama dari APU yang terdapat pada pesawat adalah untuk memberikan kekuatan pada saat memulai mesin utama. Turbin mesin harus dipercepat untuk kecepatan rotasi tinggi untuk memberikan kompresi udara yang cukup guna membuat mesin dapat beroperasi secara mandiri.
Mesin jet yang lebih kecil biasanya dimulai oleh sebuah motor listrik, sedangkan mesin yang lebih besar biasanya dimulai oleh sebuah motor turbin udara. Sebelum mesin dihidupkan, APU dihidupkan terlebih dahulu, umumnya oleh baterai atau hidraulik akumulator. Setelah APU berjalan, ia menyediakan tenaga (listrik, pneumatic, atau hidraulis, tergantung pada desain) untuk memulai menyalakan mesin utama pesawat.
Selain itu, APU juga digunakan untuk menjalankan layanan pesawat saat mesin pesawat dimatikan. Hal ini memungkinkan kabin pesawat menjadi nyaman (menghidupkan AC) bagi penumpang, hal itu berlansung sebelum mesin pesawat dihidupkan. Beberapa APU juga dihubungkan ke pompa hidraulis, yang memungkinkan kru untuk mengoperasikan peralatan hidraulis (seperti flight controls atau flap) sebelum memulai mesin propeler/turbin jet engine.
Baca juga: Mampukah Pesawat Bertenaga Listrik Geser Kedigdayaan Pesawat Komersial?
Tak sulit untuk mencari posisi APU di pesawat, tengok saja di bagian ekor di di bawah sayap tegak (vertical stabiizer). Jika anda lihat lubang exhaust pada ekor pesawat, nah dari situlah suara bising itu berasal.