PT Kereta Api Indonesia (KAI) sukses menerapkan penggunaan GeNose sebagai alat pendeteksi Covid-19 bagi penumpang kereta. Ini kemudian membuka jalan pada moda transportasi lainnya untuk menjadikan GeNose sebagai pilihan lain alat pendeteksi Covid-19 agar memudahkan penumpang ketika bepergian.
Baca juga: GeNose, Alat Cek Covid-19 Buatan UGM Siap Diproduksi Massal, Termasuk Akan Digunakan PT KAI
Salah satunya adalah di bandara, sehingga penumpang pesawat bisa melakukan tes yang lebih murah dibandingkan harus mengeluarkan uang yang cukup banyak untuk PCR Swab atau Rapid Antigen. Tak hanya itu, kehadiran GeNose sepertinya lebih tenang bagi penumpang karena hidung ataupun tenggorokan mereka tidak perlu di colok untuk mendapat hasil negatif atau positif Covid-19.
Bahkan PT Angkasa Pura I (AP I) menyambut baik rencana penggunaan GeNose tersebut pada 1 April 2021 mendatang. Dikutip KabarPenumpang.com dari siaran pers, AP I mengatakan, kehadiran GeNose menumbuhkan optimisme di sektor penerbangan di mana dengan adanya layanan tes Covid-19 dengan harga terjangkai berpotensi meningkatkan trafik penumpang pesawat.
Saat ini, Angkasa Pura I tengah melakukan persiapan uji coba penggunaan GeNose C-19 sesuai Surat Direktur Keamanan Penerbangan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara nomor AU.201/4/12/DJPU.DKP-2021 perihal persiapan dan percobaan penggunaan peralatan GeNose C-19. Pada tahap uji coba ini Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) di Kulon Progo akan dijadikan bandara percobaan pelaksanaan uji coba penggunaan GeNose C-19.
“Angkasa Pura I sangat menyambut baik rencana penggunaan alat tes Covid-19 GeNose C-19 di bandara pada 1 April mendatang. Hal ini merupakan sentimen positif bagi sektor aviasi di mana layanan tes Covid-19 dengan harga terjangkau berpotensi meningkatkan trafik penumpang pesawat udara,” ujar Direktur Utama AP I Faik Fahmi.
Pada fase persiapan ini, Angkasa Pura I akan berkoordinasi dengan pihak penyedia alat GeNose C-19 untuk meyediakan 40 alat GeNose C-19, menyiapkan area lokasi layanan GeNose C-19 di YIA, menyiapkan prosedur alur pemeriksaan Covid-19 menggunakan GeNose C-19, dan kemudian melakukan simulasi pemeriksaan Covid-19 menggunakan GeNose C-19 pada minggu ketiga Maret 2021.
Pada tahap awal, layanan tes Covid-19 menggunakan GeNose C-19 akan diimplementasikan pada YIA dan secara bertahap akan diterapkan di seluruh bandara Angkasa Pura I. Layanan GeNose C-19 di bandara Angkasa Pura I dikhususkan bagi masyarakat yang sudah memiliki tiket penerbangan. Untuk harga layanan GeNose C-19 di bandara Angkasa Pura I akan diinformasikan kemudian menjelang penerapan GeNose C-19 di bandara pada 1 April 2021 mendatang.
Baca juga: Biar Nggak Bingung, Ini Bedanya Rapid Tes Antibodi, Rapid Tes Antigen dan Swab PCR
“Dengan adanya layanan GeNose C-19 nanti di bandara, akan menambah pilihan layanan tes Covid-19 selain swab antigen dan PCR. Hal ini akan semakin memudahkan pengguna jasa bandara yang ingin melakukan perjalanan udara,” tambah Faik Fahmi.