Air France-KLM dan Airbus mengumumkan bahwa Air France SA (“Air France”) dan Airbus SAS (“Airbus”) telah mengadakan negosiasi eksklusif untuk membentuk usaha patungan (joit venture) dalam penyediaan komponen dan layanan pemeliharaan pesawat Airbus A350, yang mencakup manajemen rantai pasokan, perbaikan, pembuatan kumpulan komponen pesawat A350 di seluruh dunia.
Baca juga: Sejarah Merger KLM-Air France pada 5 Mei 2004: Gegara Open Skies
Kerja sama yang direncanakan akan berbentuk usaha patungan 50-50 antara Air France dan Airbus dan melibatkan pengalihan aset komponen pesawat milik kedua mitra ke dalam kelompok usaha patungan tersebut.
Usaha patungan ini, menggabungkan keahlian rekayasa dan pemeliharaan KLM Air France Industries dan Airbus, akan menghasilkan penawaran komersial yang dioptimalkan, yang bertujuan untuk lebih memenuhi kebutuhan pemeliharaan jangka panjang yang terus meningkat dari armada Airbus A350 di seluruh dunia. Saat ini lebih dari 1.000 pesawat dipesan dan 550 A350 saat ini beroperasi di seluruh dunia.
Baca juga: Inilah Alasan Airbus A350 dan Boeing 787 Dominan Menggunakan Material Komposit
Rencananya usaha patungan tersebut dapat beroperasi pada paruh pertama tahun 2024 sejalan dengan semua persyaratan kepatuhan dan harus mendapat persetujuan dari semua otoritas terkait.