Vietnam Airlines bakal menjadi maskapai pertama di Asia Tenggara yang akan membuka jalur penerbangan langsung ke Rusia. Vietnam Airlines belum lama ini telah mengumumkan perluasan rute internasional yang signifikan, memperkuat kehadiran globalnya pada tahun 2025.
Flag carrier Vietnam ini akan melanjutkan layanan Hanoi-Moskow, Rusia setelah tiga tahun berhenti, selain memperkenalkan rute baru ke Bandara Internasional Beijing Daxing, dan meluncurkan penerbangan langsung ke Denpasar, Bali.
Langkah-langkah ini menyoroti komitmen Vietnam Airlines untuk meningkatkan konektivitas, meningkatkan pariwisata, dan membina hubungan ekonomi.
Vietnam Airlines akan membuka kembali penerbangan langsung antara Hanoi (HAN) dan Moscow Sheremetyevo (SVO) pada 8 Mei 2024, setelah menangguhkan rute tersebut pada Maret 2022 karena konflik Rusia-Ukraina.
Bukan Sekedar Urusan Transportasi Warga, Ini Alasan Moskow Punya Tujuh Bandara
Pada awalnya, maskapai akan mengoperasikan dua penerbangan mingguan pada hari Selasa dan Kamis, dengan rencana untuk meningkatkan frekuensi menjadi tiga penerbangan mingguan pada Juli 2026.
Rusia tetap menjadi pasar pariwisata yang penting bagi Vietnam, dengan 220.000 penumpang yang bepergian antara kedua negara pada tahun 2024—lebih dari dua kali lipat angka tahun 2023 tetapi masih hanya 26% dari tingkat pra-pandemi yang tercatat pada tahun 2019.
Koneksi Hanoi-Moskow yang dipulihkan diharapkan dapat membantu pemulihan sektor pariwisata sekaligus memfasilitasi hubungan perdagangan dan budaya.
Selain itu, Vietnam Airlines bermaksud memperluas jejak internasionalnya dengan meluncurkan atau melanjutkan 15 rute ke destinasi termasuk Italia, Rusia, Denmark, Tiongkok, India, Jepang, Korea Selatan, dan UEA.
Vietnam Airlines juga akan memperkenalkan penerbangan langsung antara Kota Ho Chi Minh (SGN) dan Bandara Internasional Ngurah Rai (DPS) Denpasar, Bali, mulai 1 Juni 2025.
Awalnya, rute ini akan beroperasi empat kali seminggu (Rabu, Kamis, Sabtu, dan Minggu), dan akan ditingkatkan menjadi layanan harian pada Juli 2025. Penerbangan ini akan dilakukan dengan menggunakan pesawat Airbus A321.
Mulai 9 April, Rusia Buka Akses Penerbangan ke 52 Negara Sahabat, Indonesia Termasuk?