Jakarta memiliki bus sekolah gratis yang bisa digunakan oleh semua pelajar dan memiliki rute dari berbagai wilayah di Ibukota. Sedangkan di Pekanbaru, Bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) ongkosnya digratiskan bagi para pelajar.
Hal ini merupakan kebijakan yang dibuat oleh Walikota Pekanbaru Agung Nugroho pada Selasa (11/3/2025) dan diterapkan untu seterusnya. Untuk menikmati ongkos gratis ini, para pelajar hanya menunjukkan kartu pelajar atau menggunakan seragam sekolah mereka.
“Kita gratiskan Bus Trans Metro Pekanbaru, khusus untuk anak-anak kita SD, SMP, dan SMA. Jadi gratis tidak perlu bayar lagi,” kata Walikota Pekanbaru Agung Nugroho, yang dikutip dari lama resmi Pekanbaru.go.id.
Dia berharap, kebijakan ini dapat meringankan beban masyarakat Pekanbaru. Di mana orangtua tidak lagi perlu memberi ongkos transportasi Anak ke sekolah.
Baca juga: Trans Metro Dewata Berhenti Beroperasi, Besoknya Dishub Bali Luncurkan Trans Sarbagita
Selain meningkatkan kualitas pelayanan transportasi publik, upaya pemberian tarif gratis bagi pelajar juga untuk megajak masyarakat menggunakan transportasi umum.
Kepala UPT Pelayanan Trans Pekanbaru Sarwono mengatakan, bahwa kebijakan ini merupakan salah satu upaya Pemkot Pekanbaru untuk meningkatkan kualitas pelayanan transportasi publik dan memberikan kemudahan bagi pelajar.
Sarwono menambahkan bahwa berdasarkan data, saat ini rata-rata pengguna Trans Metro Pekanbaru adalah sekitar 1,5 juta penumpang per tahun, dengan rata-rata 4.500 penumpang per hari. Dari jumlah tersebut, penumpang dari kalangan pelajar berkisar antara sepuluh hingga 15 persen.
“Dengan digratiskannya Bus Trans Metro bagi pelajar, kami berharap jumlah ini akan meningkat secara signifikan,” ungkapnya.
“Dengan adanya kebijakan ini diharapkan juga akan membuat masyarakat semakin tertarik menggunakan Bus Trans Metro sehingga dapat mengurangi polusi udara dan membantu masyarakat terhadap pengeluaran rumah tangga untuk sektor transportasi,” tambahnya.
Namun, kebijakan ini juga memiliki syarat dan ketentuan yang berlaku. Pelajar yang ingin menikmati layanan gratis ini harus menunjukkan kartu pelajar dan mengenakan seragam sekolah sebagai identitas.
“Kami mohon kerja sama dari para pelajar untuk mematuhi syarat dan ketentuan yang berlaku agar program ini dapat berjalan dengan lancar,” kata Sarwono.
“Kembali Lagi” Armada Bus Sekolah Angkut Pasien Covid-19 ke RSDC Wisma Atlet