Saturday, February 22, 2025
HomeInternasionalModa Transportasi Laut Selandia Baru Mulai 'Berdayakan' Kapal Listrik yang Ramah Lingkungan

Moda Transportasi Laut Selandia Baru Mulai ‘Berdayakan’ Kapal Listrik yang Ramah Lingkungan

Keberlangsungan moda laut berbasis listrik memasuki tahap baru, di mana Maritime New Zealand menyetujui “Rivian of the sea” untuk bergabung dengan armada feri diesel Fuller360 pada akhir tahun lalu. Rivian of the Sea ini sendiri merujuk pada VS-9 milik perusahaan asal Selandia Baru, Vessev. Diketahui bahwa Vessev memang perusahaan yang berfokus pada pengembangan moda transportasi yang ramah lingkungan.

Baca Juga: KMP Legundi – Long Distance Ferry, Kapal RoRo Terbesar di Indonesia

Dilansir dari laman newatlas.com, CEO Vessev, Eric Laakmann menyebutkan bahwa pengembangan moda transportasi ramah lingkungan ini sejalan dengan visi perusahaan, di mana “VS-9 adalah kapal listrik pertama yang masuk ke armada Fullers360 (perusahaan feri dan pariwisata asal Selandia Baru) dan merupakan langkah besar dalam perjalanan mereka menuju nol emisi pada tahun 2040,” ujar Eric.

“Era baru perahu hydrofoil ini berawal dari upaya Tim Selandia Baru di Piala Amerika 2013. Sudah sepantasnya para pelancong Auckland kini dapat membeli tiket di Fullers360 untuk merasakan era baru bagaimana kita akan bergerak di atas air.” lanjutnya.

Armada yang dikembangkan oleh Vessev ini memiliki panjang 8,95 m dan memiliki kapasitas hingga 10 penumpang per perjalanan, ditambah seorang nakhoda dan anak buah kapal. Kapal ini juga dilengkapi dengan interior yang luas serta modern yang dirancang khusus untuk menunjang kenyamanan dan kemudahan setiap penumpangnya.

VS-9. Sumber: Vessev

Sistem propulsi listrik dan teknologi hydrofoiling VS-9 membuat lambung katamaran terangkat keluar dari air, membuat penumpang merasa seperti sedang naik pesawat terbang ketimbang kapal layar. Sementara untuk baterai VS-9 memiliki kapasitas yang cukup besar, mampu membuat kapal berlayar hingga jarak 92km dengan kecepatan kurang lebih 25 knot atau 46,3 km/jam.

VS-9 dapat mengisi daya dengan metode fast charging – menjadikan kapal ini sangat efisien untuk digunakan sejumlah operator di masa mendatang. Diketahui juga bahwa VS-9 ini mampu memangkas biaya operasional hingga 90%, menjadikan tawaran ini sulit untuk ditolak oleh para pelaku bisnis – terutama bisnis pariwisata pelayaran.

Jika tren dari kapal berbasis tenaga listrik ini positif, maka rencana selanjutnya yang akan dijalani oleh Vessev adalah mengembangkan VS-18, di mana kapal ini mampu menampung penumpang hingga 100 penumpang – yang bisa jadi juga memiliki kapasitas baterai lebih besar untuk menunjang jarak tempuh yang lebih jauh.

Kereta Ferry, Sensasi Naik Kereta di Tengah Laut

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Yang Terbaru