Malaysia Airlines belum lama ini menyambut kedatangan Boeing 737 MAX 8 perdananya, yang merupakan pengiriman pesawat pertama maskapai ini sejak tahun 2018, menandai tonggak bersejarah menuju modernisasi armada dan rencana perluasan armadanya.
Baca juga: Malaysia Airlines Tampilkan Desain Interior Kabin Baru untuk Armada Boeing 737-800NG
Pada 13 November 2023, Boeing 737 MAX 8 (registrasi: 9M-MVA) memulai perjalanannya dari Boeing Seattle Delivery Center. Dipiloti oleh Kapten Mohd. Ezaddin Roslan, Kapten Izahariman Ibrahim, dan Kapten Arian Syazwara Adenan, pesawat singgah di Honolulu dan Guam sebelum tiba di Kuala Lumpur, Malaysia, pada 16 November.
Penerbangan tersebut berlangsung selama 21 jam 45 menit dan disambut dengan upacara penghormatan air setibanya di Bandara Internasional Kuala Lumpur (KUL). Setelah dilaporkan adanya penundaan selama tiga bulan, pendaratan 737 di KUL menandakan langkah maskapai yang sangat dinanti-nantikan ini dalam meningkatkan pengalaman pelanggan dan efisiensi operasional.
Kedatangan 9M-MVA menandai momen penting dalam inisiatif modernisasi armada komprehensif untuk memenuhi kebutuhan pertumbuhan jaringan di masa depan, yang terjadi hanya beberapa minggu setelah maskapai penerbangan Malaysia tersebut meluncurkan tiga rute baru ke India.
Boeing 737 dicat dengan warna bendera khas Malaysia Airlines – namun dengan sentuhan yang unik. Menampilkan logo motif songket (kain tenunan tradisional Malaysia) baru di bagian ekor, penambahan armada baru maskapai ini akan menawarkan lebih dari sekedar pemandangan yang menarik.
Dilengkapi dengan sistem hiburan dalam penerbangan nirkabel yang mutakhir, 737 menawarkan penumpang beragam pilihan untuk beristirahat dan bersantai di dalam pesawat. Selain itu, ketersediaan konektivitas internet dalam penerbangan gratis dan berkualitas tinggi di semua kelas akan memberikan penumpang cara untuk tetap terhubung sepanjang penerbangan mereka.
Baca juga: Malaysia Airlines ‘Borong’ 25 Boeing 737 MAX, Ini Alasannya
Di bawah payung sewa operasi (leasing) dari Air Lease Corporation (ALC), Malaysia Aviation Group memiliki pesanan yang kuat, dengan tambahan 25 unit pesawat 737 MAX 8 yang akan dikirimkan secara bertahap hingga tahun 2026. Boeing 737 MAX 8 kedua milik maskapai ini akan tiba pada tahun 2024.