Boeing dan Airbus masih menjadi pilihan favorit maskapai untuk mengangkut penumpang. Di jarak pendek dan menengah, pilihan maskapai jatuh pada Boeing 737 dan Airbus A320. Lantas, apa saja alasan beberapa maskapai memilih Boeing 737 dan beberapa lainnya memiluh Airbus A320? Apakah alasan keunggulan teknologi semata atau ada hal lain yang krusial?
Baca juga: 4 Poin Head to Head Boeing vs Airbus, Mana Lebih Unggul?
Prinsipnya adalah pesawat terbaru dari keduanya (Boeing 737 dan Airbus A320) saling mengalahkan. Begitu Airbus mengeluarkan pesawat generasi terbaru, dalam hal ini keluarga A32, praktis pesawat sejenis dari Boeing akan tertinggal. Demikian pula sebaliknya. Saat ini, secara teknologi dan hegemoni, Airbus A320 lebih unggul. Namun dari segi penjualan dan pembuktian, jelas Boeing 737 pemenangnya.
Bila begitu adanya, lantas, apa alasan lain selain teknologi dan keunggulan masing-masing pesawat sebagai dasar maskapai memilih Boeing 737 atau Airbus A320? Terlebih, secara keseluruhan 95 persen Boeing 737 dan Airbus A320 memiliki kemiripan, baik dari sisi kapasitas, jangkauan, dan konsumsi bahan bakar.
Menurut pengguna Quora, alasan utamanya adalah bisnis kalau tak ingin disebut uang (motif ekonomi).
Baca juga: Lessor Global Tinggalkan Boeing dan Beralih ke Airbus, Pertanda Apa?
Katakanlah maskapai A sudah memiliki armada A330 dan A340 untuk penerbangan jarak jauh. Besar kemungkinan maskapai akan memilih Airbus A320 untuk penerbangan jarak pendek agar mendapat manfaat dari komonaliti (commonality), baik dari segi pelatihan pilot maupun maintenance.
Sementara itu, maskapai B telah menjadi pelanggan Boeing sejak 707 dan 727, dan sekarang memiliki bermacam-macam 747, 757, 767, 777 dan 787. Dengan demikian, ketika membutuhkan pesawat narrowbody, maka maskapai besar kemungkinan akan memesan Boeing 737. Diskon besar sudah pasti didapat maskapai dan ini menjadi motif terselubung maskapai yang tidak pernah diungkap ke publik.
Ada lagi maskapai C yang notabene adalah pendatang baru dan butuh 10 pesawat. Tentu saja mereka bertanya ke Boeing dan Airbus, tidak langsung memilihnya tanpa bertanya ke keduanya. Airbus berkomitmen dapat mengirimkan pesawat dalam tiga tahun dengan pengiriman pertama dalam 18 bulan.
Baca juga: Daftar Maskapai yang Operasikan Satu Tipe Pesawat Boeing dan Airbus, Ada Maskapai Indonesia
Di sisi lain, Boeing dapat mengirimkan pesawat pertama dalam 12 bulan dan secara keseluruhan dalam dua tahun, dan, sebagai bonus, bisa mendapatkan lima pesawat (pinjaman) dari lessor sampai pesawat pertama dikirim. Mana yang kira-kira akan dipilih maskapai?
Terakhir, ada maskapai D yang punya 10 armada A320 lama dan 10 Boeing 737 klasik. Boeing menawarkan buyback untuk A320 dan 737 serta diskon besar untuk 25 pesawat 737 MAX-8 baru, sedangkan Airbus tidak. Atau sebaliknya, Boeing tidak menawarkan itu dan Airbus menawarkan buyback plus dikson besar A320neo.