Naik transportasi umum tak sekadar mewaspadai diri sendiri, namun barang bawaan apa yang kita bawa pun patut diwaspadai. Sebagai pengguna Kereta Rel Listrik (KRL) sebagai keseharian dalam beraktivitas tentu tak luput dengan barang bawaan yang harus dijaga. Penyedia layanan transportasi ini memberikan kemudahaan dan prioritas bagi penggunanya agar tidak repot dalam membawa bahkan menjaga barang bawaannya.
Baca juga: Tekan Pencurian Barang di KRL, KAI Commuter Pasang Kamera Canggih di 10 Stasiun Sibuk
Maka dari itu rak bagasi di setiap rangkaian KRL pun menjadi peran penting bagi penumpang yang membawa barang bawaan. Rak bagasi ini memang didesain memanjang agar saat menempatkan barang bisa tertampung lebih banyak. Meski rak bagasi sudah disediakan sedemikian rupa, penumpang tentu tak boleh menghiraukan barang yang dibawa dan disimpan di rak bagasi. Tapi harus tetap menjaga dan memperhatikan selama didalam KRL.
Mewaspadai apa yang kita bawa dan kita jaga menjadi kepentingan diri sendiri. Meski merasa aman dan nyaman di KRL, namun penumpang tak boleh lengah. Tak hanya sekali atau dua kali, kejadian kehilangan bahkan ditukar pun kerap kali menimpa para penumpang KRL yang menyimpan barang bawaannya di rak bagasi. Bukan bermaksud menakut-nakuti, tapi memang kewaspadaan harus terus dijalankan. PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) tak bosan-bosannya untuk menghimbau bahkan memperingatkan kepada setiap penumpang KRL agar selalu menjaga barang bawaannya dan tetap dalam melakukan perjalann menggunakan kereta.
Baca juga: Konservasi KRL Sudah Didepan Mata
Menggunakan rak bagasi didalam KRL memang semakin dimudahkan bagi kita sebagai pelanggan setia dalam menempuh perjalanan singkat. Namun, perlu diingat menyimpan di rak bagasi untuk barang yang dibawa dihimbau tidak barang – barang yang berharga apalagi yang mencolok. Masih saja sebagian pengguna KRL yang menggunakan rak bagasi untuk menyimpan barang berharga, entah karena lupa atau memang tidak mau repot dibawa. Jika penumpang dalam posisi tidak duduk, masih bisa dipantau dan diawasi, tapi jika penumpang dalam keadaan duduk, dihimbau untuk barang berharga berada dalam genggaman tangan. Menjadi penumpang yang cerdas adalah kewajiban semua orang agar tidak kecolongan atau kelalaian saat menggunakan transportasi umum. (PRAS – Cinta Kereta Api)