Tuesday, November 26, 2024
HomeDaratAdopsi Teknologi Siemens, VGF Ganti Sistem Kontrol Digital di Jaringan Metro dan...

Adopsi Teknologi Siemens, VGF Ganti Sistem Kontrol Digital di Jaringan Metro dan Trem Jerman

Penyedia transportasi umum Frankfurt VGF akan menggantikan sistem kontrol kereta api konvensional yang digunakan saat ini oleh jaringan metro dan trem. Mereka akan menggantinya dengan sistem digital baru yang canggih dan memberikan kontrak penting tersebut pada Siemens Mobility.

Baca juga: Hadirkan Resolusi Digital, Thales Persembahkan Inovasi Baru di Industri Kereta Api

Di mana akan menggunakan digitalisasi sistem kontrol kereta api atau DTC yang bukan proyek biasa untuk jaringan transportasi umum Frankfurt di Jerman, tetapi juga menjadi kota pertama yang menerapkannya secara nasional. KabarPenumpang.com melansir dari laman railway-news.com (17/12/2021), Stefan Majer, Anggota Kabinet Transportasi kota mengatakan, DTC ini juga menandai pertama kalinya sistem kontrol kereta berbasis komunikasi (CBTC) digunakan di Jerman.

“Teknologi ini akan menghubungkan metro dan trem secara nirkabel dan digital satu sama lain secara real time. Hal ini akan memungkinkan kereta api untuk beroperasi pada interval yang lebih pendek dan, pada gilirannya, memungkinkan VGF untuk secara signifikan memperluas kapasitasnya tanpa harus mengubah atau membangun jalur kereta api atau stasiun baru,“ ujar Stefan.

Dia menekankan ada kemungkinan berhubungan proyek dengan Frankfurt MIND(+) yang adalah proyek paralel. DTC dapat dihubungkan ke lalu lintas individu melalui komputer lalu lintas pusat kota. Ini akan memungkinkan kontrol lalu lintas yang terintegrasi penuh untuk pertama kalinya di pusat kota besar di Frankfurt dan Jerman sehingga tidak kurang dari tonggak sejarah dalam transisi mobilitas negara itu.”

“Kami akan mengubah sistem kontrol kereta api untuk seluruh jaringan metro kami menjadi DTC, diikuti oleh jaringan trem. Untuk mencapai ini, kami membutuhkan mitra yang kuat dan kompeten yang kami temukan di Siemens Mobility. Kami sangat senang dapat melanjutkan kemitraan dengan Siemens yang telah menjadi model yang sukses pada tahun 1899, ketika Frankfurt menggunakan 181 trem klasik Siemens,” kata CEO VGF Michael Rüffer berkata.

Untuk diketahui, pada hari Senin, 13 Desember 2021, Menteri Urusan Ekonomi, Energi, Transportasi dan Perumahan Hessian, Tarek Al-Wazir, secara resmi memberikan dana sebesar €95,5 juta atau sekitar Rp1,5 triliun kepada VGF untuk mendanai bersama proyek tersebut, bersama dengan Pemerintah Federal dan negara bagian Hesse.

Sistem kontrol kereta digital seperti DTC Frankfurt dikenal di industri sebagai sistem Communication Based Train Control (CBTC). Kesembilan jalur sistem metro Frankfurt akan diubah menjadi kontrol kereta digital pada tahun 2031. Konversi akan dimulai dengan “rute B” (jalur U4 dan U5), termasuk perpanjangan U5 ke Europaviertel, dan saat ini direncanakan untuk mulai beroperasi pada tahun 2025.

Baca juga: Antena MIMO+ Tingkatkan Konektivitas Mobile Broadband di Kereta Api

CBTC berfungsi sebagai sistem sinyal dan pesan yang kompleks yang memungkinkan pertukaran permanen antara kereta api dan infrastruktur kereta api secara real time. Berbagai komponen di jalur rel dan di dalam kereta memungkinkan komunikasi data dua arah berbasis radio ini antara kereta api dan infrastruktur sehingga terus-menerus mengirimkan informasi yang relevan dengan rute ke kereta api.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Yang Terbaru