Untuk melakukan pencegahan penularan virus corona baru atau Covid-19, hampir semua ruang publik seperti stasiun, bandara, tempat hiburan dan lainnya dilengkapi dengan perlengkapan sanitizing. Bahkan di bandara sudah menghadirkan robot untuk membantu membunuh berbagai macam virus, kuman dan bakteri terkhususnya Covid-19.
Seperti Bandara Internasional Key West, Amerika Serikat menghadirkan sebuah robot yang dirancang untuk membunuh Covid-19 dan patogen lainnya. Robot tersebut akan mulai beroperasi di bandara itu mulai bulan ini.
Robot akan memancarkan sinar ultraviolet intensitas tinggi yang membunuh bakteri dan virus di udara maupun di permukaan. Namun kehadirannya belum jelas apakah akan berdampak besar terhadap ribuan pelancong yang membawa kuman baru melalui bandara setiap harinya.
Dilansir KabarPenumpang.com dari nbc-2.com (24/12/2020), Richard Strickland, direktur bandara untuk Monroe County, mengatakan akuisisi robot senilai US$100 ribu itu dimotivasi oleh keinginan untuk meningkatkan kebersihan bandara lainnya dan praktik perlindungan penumpang di era virus corona. Robot tersebut dibuat oleh UVD Robots yang berbasis di Denmark. Robot ini dilengkapi dengan lampu UV vertikal yang dipasang di pangkalan robot bergerak.
Tingginya hampir enam kaki atau 1,8 meter dan beratnya lebih dari 300 pon atau sekitar 136 kg. James Malley, seorang profesor teknik sipil dan lingkungan di University of New Hampshire, mengatakan sinar ultraviolet telah digunakan selama beberapa dekade sebagai disinfektan, tetapi memiliki keterbatasan.
Malley mengatakan, lampu UV harus digunakan sebagai penghalang tambahan terhadap infeksi, bukan sebagai pengganti pembersihan tradisional sehingga tetap harus menjaga jarak sosial dan memakai masker. Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, kontak orang ke orang adalah cara utama penyebaran virus corona.
Seseorang bisa saja terjangkit penyakit ini dengan menyentuh tetesan pernapasan yang terinfeksi pada permukaan atau benda lalu menyentuh mulut, hidung, atau mata mereka, tetapi para ahli mengatakan itu kurang umum dan dapat dicegah dengan mencuci tangan secara teratur. Malley mengatakan beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa sinar UV efektif dalam mengurangi infeksi secara keseluruhan di rumah sakit, tetapi kegunaan lampu tersebut secara khusus melawan Covid-19 di bandara dan ruang publik lainnya, di mana banyak orang melewati kuman baru setiap jam masih harus dilihat.
CEO UVD Robots Per Juul Nielsen mengatakan perangkat mulai sekitar $70 ribu dan naik berdasarkan aksesori. Selain bandara, robot dapat diprogram untuk bergerak secara mandiri di sekitar pusat perbelanjaan, hotel, kapal pesiar dan bangunan besar lainnya, sementara operator mengawasi kemajuannya dari jarak jauh.
Baca juga: Bandara Seattle-Tacoma Kerahkan Robot Pembersih Lantai dan Teknologi Canggih Lawan Corona
Robot UVD dimulai beberapa tahun lalu, jauh sebelum pandemi, sebagai kemitraan antara perusahaan induk Blue Ocean Robotics dan sistem perawatan kesehatan Denmark. Tujuannya untuk membantu mencegah pasien terinfeksi bakteri dan virus baru setelah dirawat di rumah sakit.