Ada yang bikin heboh dalam dunia penerbangan India, pada Kamis, 27 April kemarin, penerbangan maskapai Jet Airways dari Mumbai menuju Delhi dialihkan ke Jaipur. Penerbangan ini membawa 176 penumpang dan delapan orang awak kabin.
Karena pengalihan rute ini seorang penumpang membuat drama di Bandara Jaipur dengan berkicau di akun Twitternya yang ditujukan kepada Perdana Menteri Narendra Mobi bahwa pesawat Jet Airway telah di bajak. Padahal pengalihan ini bukanlah masalah pembajakan, melainkan cuaca buruk di ibu kota sehingga tidak memungkinkan pesawat bisa melanjutkan penerbangan dan beralih sementara ke Jaipur.
Dilansir dari ndtv.com (28/4/2017), isi kicauan dari penumpang bernama Nitin ke Perdana Menteri yakni, “Sir kita telah di penerbangan Jet Airways selama tiga jam terakhir dan terlihat dibajak, please help 9W355.” Penumpang yang berkicau di akun Twitter ini akan bepergian dari Mumbai. Namun, kicauan tersebut kemudian di balas oleh pihak Jet Airways “Hai Nitin, pesawat terbang 9W355 mengalami penundaan karena masalah lalu lintas udara yang padat di Delhi.”
Sayangnya sang penumang tidak puas dengan jawaban pihak maskapai dan berkicau kembali, “Bisakan kami mendapat konfirmasi dengan pembenaran yang tepat, karena penerbangan lain yang terjadwal lainnya sudah punya izin dari Mumbai ke Delhi.”
Akibat ulahnya, penumpang tersebut kemudian diturunkan oleh petugas keaamanan bandara Jaipur untuk di interogasi. Sayangnya tidak ada informasi tentang tindakan apapun yang diberikan dikenakan pada penumpang tersebut, lapor Press Trust of India.
Dikutip dari Press Trust of India, setelah pemeriksaan menyeluruh tersebut oleh petugas keamanan Jaipur, protokol terkait keamanan juga nantinya perlu dilakukan setelah pesawat tiba di tempat asalnya, Delhi. Terkait dengan masalah ini, juru bicara Jet Airways mengatakan, seorang penumpang yang berkicau di Twitter dengan pesan yang berisikan ancaman keamanan harus menyertakan pernyataan untuk tidak mengulangi hal tersebut pada pihak keamanan.
“Informasi tersebut segera dibagi dengan pihak yang berwenang termasuk CISF, dan Biro Keamanan Penerbangan Sipil (BCAS) dan badan penegak hukum setempat sesuai dengan Standard Operating Procedures,” katanya. Direktur Bandara Internasional Jaipur MP Bansal mengatakan bahwa lima Jet Airways dan satu penerbangan Oman Air yang berasal dari lokasi berbeda yang seharusnya mendarat di New Delhi dialihkan ke bandara Jaipur karena kondisi cuaca buruk.