Bagi Anda semua yang sudah tidak asing lagi dengan sektor aviasi global, mungkin Anda semua sudah mengetahui bahwa penerbangan berbiaya rendah atau Low Cost Carrier (LCC) lazimnya hadir untuk menghubungkan dua destinasi penerbangan yang terpaut jarak pendek hingga menengah – dengan durasi perjalanan kurang lebih berkisar tiga hingga empat jam. Jujur saja, penerbangan dengan menggunakan Indonesia AirAsia dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta (CGK) menuju Bandara Internasional Don Mueang (DMK) di Bangkok, Thailand selama kurang lebih empat jam sudah cukup membuat lutut rasanya mau copot.
Baca Juga: Long Haul Low Cost Carriers, Solusi Terbang Jarak Jauh Tanpa Harus Kuras Dompet!
Namun, apa jadinya jika ada penerbangan LCC yang memakan waktu hingga belasan jam lamanya? Yakinkah Anda mau mencobanya?
Sebagaimana yang dilansir KabarPenumpang.com dari laman centreforaviation.com, rekor penerbangan LCC terjauh yang ada di dunia diraih oleh maskapai terbesar di Norwegia, Norwegian Air Shuttle (AS), dimana maskapai ini sempat mengoperasikan rute penerbangan dari London Gatwick menuju Singapura terhitung sejak 28 September 2017 kemarin.
Jarak 6.736 mil atau berkisar 10.840 kilometer yang terbentang di antara dua destinasi ini membuatnya tercatat sebagai penerbangan LCC terjauh di dunia hingga saat ini. Dalam mengoperasikan rute penerbangan ini, Norwegian AS menggunakan armada Boeing 787-9 dengan frekuensi penerbangan empat kali dalam seminggu.
Tidak bisa dipungkiri, rute penerbangan London – Singapura memang merupakan ‘ladang basah’ yang menjadi titik dimana pihak maskapai meraup keuntungan besar – terutama bagi maskapai full service. Namun dengan masuknya nama Norwegian AS yang notabene merupakan maskapai LCC, tentu saja ini memberikan warna tersendiri di tengah persaingan maskapai full service.
Jika mengukur dari segi kenyamanan, tentu saja Norwegian AS kalah jauh dengan maskapai full service yang menawarkan fasilitas lebih nyaman. Namun jika ditelisik dari segi harga, LCC akan mengungguli maskapai full service.
Baca Juga: Dielukan dan Selalu Dicari, Inilah Serba Serbi Low Cost Carrier
Tapi Anda jangan dulu menganggap bahwa penerbangan LCC dari London Gatwick ke Singapura yang pernah dilakoni Norwegian AS ini memiliki konfigurasi bangku yang sama ketika Anda terbang dari Jakarta ke Bali dengan menggunakan maskapai LCC seperti Lion Air atau Indonesia AirAsia. Mungkin ada sedikit perbedaan konfigurasi – terutama bangku di penerbangan LCC terjauh di dunia sampai saat ini.
Namun satu yang pasti, penumpang akan menempuh perjalanan kurang lebih 14 jam lamanya di rute penerbangan ini. Berkenaan dengan satu dan lain hal, akhirnya pada Januari 2019 kemarin Norwegian AS menghentikan rute penerbangan dari London Gatwick menuju Singapura. Dikabarkan, penerbangan terakhir di rute ini terjadi pada 11 Januari 2019 kemarin.