Monday, November 25, 2024
HomeDaratRail Clinic Bantu Korban Tsunami Banten

Rail Clinic Bantu Korban Tsunami Banten

Rail Clinic milik PT Kereta Api Indonesia (KAI) kini hadir untuk membantu para korban tsunami yang terjadi pada 22 Desember 2018 kemarin di Banten. Kehadiran Rail Clinic sendiri akan disiagakan di Stasiun Ciwandan, Kota Cilegon, Banten.

Baca juga: Rail Clinic, Klinik Berjalan Diatas Rel Milik PT KAI Gratis

Rail Clinic menempuh perjalanan dari Jakarta dan tiba di Stasiun Cigading pada 24 Desember 2018 kemarin sekitar pukul 17.00 WIB. Penyiagaan Rail Clinic di Cigading, karena stasiun terdekat dengan daerah terdampak tsunami adalah Stasiun Ciwandan.

Direktur SDM dan Umum PT KAI Ruli Adi mengatakan, Rail Clinic merupakan basecamp bukan sebagai pelaksana bantuan. Sebab posko utamanya sendiri ada di Cinangka dan basecamp ini untuk koordinasi.

“Rail Clinic akan berjalan jika dibutuhkan untuk membantu mengobati korban. Kita sudah berkoordinasi dengan pihak terkait apabila puskesmas dan rumah sakit kewalahan menangani korban tsunami,” ujar Ruli yag dikutip KabarPenumpang.com dari detik.com (25/12/2018).

Dokter dan perawat di Rail Clinic akan disiagakan selama tiga hari di Stasiun Ciwandan. Nantinya jika dibutuhkan lebih lama maka akan tetap standby. Ruli mengatakan, perjalanan dari Ciwandan ke Cinangka sekitar 45 menit dan peralatan lengkap jika dibutuhkan, maka Rail Clinic akan berjalan menuju lokasi.

“Rail Clinic dilengkapi dengan seluruh peralatan medis dan 23 paramedis semuanya siaga, ada dokter umum, gigi, pokoknya lengkap dan mudah-mudahan ini dibutuhkan masyarakat sekitar,” kata Ruli.

Rail Clinic menggunakan Kereta Rel Diesel (KRD) dengan dua gerbon yang dilengkapi dengan lampu sirene dan tanda palang merah yang ada di ambulans. Isi gerbong dari Rail Clinic adalah perlengkapan medis.

Gerbong pertama menjadi ruangan seluruh tindakan medis dari pelayanan darurat yang meliputi bantuan hidup dasar atau CPR, alat monitoring pasien, alat kejut jantung, tindakan minor, rekam jantung hingga penangan khusus dapat dilakukan. Bisa dikatakan gerbong pertama ini diperuntukkan untuk Unit Gawat Darurat (UGD). Pada gerbong kedua, dilengkapi dengan ruang pemeriksan ibu hamil dan bersalin, ruang menyusui, ruang pemeriksaan umum dan ruang farmasi.

Baca juga: India Punya Lifeline Express, Kereta “Rumah Sakit” Untuk Masyarakat Kurang Mampu

Rail Clinic ini untuk membantu masyarakat kurang mampu yang kesulitan mengakses pelayanan kesehatan. Selain itu dengan adanya Rail Clinic ini, nantinya bisa membantu pemerintah dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang tidak bisa terjangkau kendaraan bermotor atau wilayah bencana alam. Rail Clinic resmi beroperasi pada tahun 2015 lalu untuk wilayah Pulau Jawa dan Februari 2017 beroperasi di wilayah Sumatera.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -

Yang Terbaru